Turki Digunjang Demonstrans, PM Perpendek Lawatan
Jumat, 07 Juni 2013 – 18:18 WIB

Turki Digunjang Demonstrans, PM Perpendek Lawatan
Dua korban sebelumnya adalah Abdullah Comert, 22, yang terluka berat di kepala saat bentrok dengan polisi di Antakya pada Senin (3/6). Sementara itu, Mehmet Ayvalitas, 20, ditabrak mobil saat mengikuti demonstrasi Istanbul sehari sebelumnya.
Di kota pesisir, Izmir, demonstran menuntut pembebasan sekitar tiga puluh orang yang ditangkap. Mereka diduga menyebarkan berita bohong melalui Twitter. Keluarga mereka menjelaskan, para pemuda tersebut, yakni laki-laki dan perempuan yang berusia 20 tahunan, mengunggah informasi tentang lokasi polisi beraktivitas dan pemblokiran jalan di kota itu. Mereka hanya menulis satu atau dua kicauan, lalu ditangkap.
Perdana menteri menyebut bahwa situs micro blogging tersebut merupakan ancaman dan dipakai untuk menyebarkan kebohongan. (CNN/BBC/cak/c18/dos)
ANKARA - Perdana Menteri Turki Recep Tayyip Erdogan memperpendek lawatan ke Afrika Utara di tengah krisis yang terjadi di negerinya. Ada tiga demonstran
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Rayakan Paskah, Presiden Kolombia Bicara soal Penderitaan Yesus & Rakyat Palestina
- Presiden Iran Masoud Pezeshkian Sebut Israel Pelaku Utama Terorisme Global
- Kereta Gantung Terjatuh di Italia Selatan, 4 Tewas
- Ajak Israel Berunding, Hamas Siap Akhiri Perang di Gaza
- Hamas Tolak Gencatan Senjata, Kini Israel Kuasai 30 Persen Jalur Gaza
- 1.400 Tenaga Medis Tewas Akibat Serangan Israel di Gaza