Turki Dilanda Bencana Dahsyat, Warga: Ini Belum Pernah Terjadi Sebelumnya
jpnn.com, ISTANBUL - Kerabat korban hilang dalam banjir terburuk yang melanda Turki dalam beberapa tahun terakhir cemas saat menyaksikan tim penyelamat melakukan pencarian di gedung-gedung pada Sabtu.
Mereka khawatir jumlah kematian akibat banjir terus bertambah.
Sedikitnya 44 orang telah ditemukan meninggal dalam peristiwa yang terjadi di bagian utara Wilayah Laut Hitam itu, bencana alam kedua yang melanda negara tersebut pada Agustus.
Tayangan video dari drone milik Reuters menampilkan kerusakan parah di kota Bozkurt, Laut Hitam yang dihantam banjir, di mana tim penyelamat tengah mencari di sejumlah bangunan yang hancur.
Sebanyak 36 orang tewas dalam banjir di Kastamonu yang meliputi Bozkurt, tujuh lainnya meninggal di Sinop dan satu lagi di Bartin, kata Direktorat Penanggulangan Darurat dan Bencana (AFAD).
Di salah satu gedung runtuh di tepi sungai yang meluap, 10 orang diyakini tertimbun di dalamnya.
Aliran sungai yang deras tampak telah menyeret pondasi sejumlah bangunan apartemen.
Para kerabat korban hilang putus asa mencari kabar dan berkumpul di sekitar lokasi.
Sedikitnya 44 orang telah ditemukan meninggal akibat bencana alam dahsyat yang melanda Turki
- Belasan Rumah di Bondowoso Rusak Diterjang Angin Puting Beliung
- Mengenang Fethullah Gülen, Pejuang Pendidikan Turki yang Menginspirasi Dunia
- BPBD Belum Terima Laporan Kerusakan Akibat Gempa Magnitudo 4,9 di Sukabumi
- Human Initiative Berhasil Berdayakan Warga Jadi Sukarelawan Tangguh Bencana
- 28 Rumah Warga di Lampung Selatan Terdampak Angin Puting Beliung
- 7 Rumah di Kawasan Permukiman Badui Diterjang Angin Puting Beliung