Turki Pulangkan Lagi Lima WNI Pengikut ISIS
jpnn.com - jpnn.com - Otoritas Turki kembali mendeportasi lima WNI yang akan bergabung dengan ISIS. Kelima WNI ini sudah diterima pemerintah Indonesia, Rabu (25/1).
Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Rikwanto mengatakan kelima WNI tersebut sudah berada di Polda Bali.
Kelimanya berada dalam pengawasan Detasemen Khusus 88 Antiteror.
"Kemarin tiba pukul 22.15 WITA di Bandara Internasional Ngurah Rai, Bali dari Istanbul. Mereka dideportasi pemerintah Turki karena diduga akan bergabung dengan ISIS," kata Rikwanto dalam keterangan yang diterima pada Kamis (26/1).
Inisial kelima WNI itu adalah TUAB (39), NK (44), NA (12), MSU (7), dan MAU (3). Mereka memiliki identitas kependudukan di Cilincing, Jakarta Utara.
Mengenai perjalanan kelima WNI ini ke Suriah, jelas Rikwanto, dimulai pada 15 Agustus 2016.
Mereka berangkat ke Suriah via Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng menuju Thailand.
"Di Thailand mereka menghubugi Abu Yazid untuk mengonfirmasi akan melanjutkan perjalanan ke Turki," terangnya.
Otoritas Turki kembali mendeportasi lima WNI yang akan bergabung dengan ISIS. Kelima WNI ini sudah diterima pemerintah Indonesia, Rabu (25/1).
- Densus 88 Tangkap Mahasiswa Terkait Jaringan ISIS di Malang, Nih Perannya
- 3 Teroris Jaringan ISIS Ditangkap, 1 Pelaku Berencana Lakukan Teror di DPR
- Polisi Diminta Menyelidiki Hubungan Rizieq dengan Gerakan ISIS
- ISIS Kalah Telak di Suriah, Begini Reaksi Polri
- Waspada Disusupi ISIS, Jangan Belajar Agama Secara Instan di Internet