Turun dari Motor Masuk Rumah Orang, Ambil HP, Nyawa Melayang

jpnn.com - SURABAYA – Pria tanpa identitas dihajar massa hingga merenggang nyawa setelah tepergok mencuri handphone (HP) di rumah Wachidah, 46, Jalan Sidotopo Wetan II Surabaya, Minggu (18/12) sekitar pukul 06.30.
Menurut kesaksian warga sekitar, pelaku diduga tidak sendirian melainkan bersama temannya yang menunggu di luar dengan menaiki sepeda motor Honda Beat warna hitam.
Pelaku berkaos putih ini tiba-tiba masuk ke dalam rumah korban. Dengan cepat, pelaku mengambil HP di atas meja tamu yang saat itu sedang di-charger.
Apesnya, saat akan kabur, pelaku tepergok korban. Sontak korban berteriak maling yang mengundang warga. Korban sempat mengejar pelaku bersama keponakannya.
Pelaku berupaya melarikan diri dan bersembunyi di gang di antara rumah warga. Pelaku akhirnya dapat ditangkap dan dihajar warga. Nahas, akibat amuk massa, pelaku tewas di lokasi kejadian.
Pelaku menderita luka parah hingga mengucurkan darah segar. "Kami mendapat informasi adanya pencuri yang ditangkap warga. Setelah anggota ke lokasi, pelaku sudah terbaring di gang dan sudah meninggal dunia," kata Kapolsek Kenjeran AKP Ahmad Faisol Amir.
Ia menambahkan pihaknya bersama warga menutupi jenazah korban dengan koran sembari menunggu mobil ambulans datang.
Selain itu, pihaknya melakukan pemeriksaan dan tidak menemukan sama sekali kartu identitas korban. Polisi sempat kesulitan mengungkap nama dari pelaku. Polisi sempat menanyakan ke masyarakat dan tidak satu pun warga yang mengenal pelaku.
SURABAYA – Pria tanpa identitas dihajar massa hingga merenggang nyawa setelah tepergok mencuri handphone (HP) di rumah Wachidah, 46, Jalan
- Oknum Dokter di Medan Tersangka Pencurian dengan Kekerasan, Begini Kejadiannya
- Arena Judi Sabung Ayam Digerebek Polisi, Pemain Sudah Tidak di Lokasi
- Penggerebekan Lokasi Judi Sabung Ayam di Gowa Bocor
- Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin Jadi Tersangka Penganiayaan
- Seusai Bunuh Kekasihnya, Pria di Serang Mutilasi Korban, Motif Terungkap
- Usut Dugaan Pelecehan Oknum Dokter di Malang, Polisi Kumpulkan Alat Bukti