Turun, Inflasi Oktober Jadi 0,01 Persen
jpnn.com, JAKARTA - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat inflasi sepanjang Oktober 2017 sebesar 0,01 persen. Sedangkan inflasi tahunan (year on year) tercatat sebesar 3,58 persen.
Bulan lalu, BPS mencatat terjadi imflasi sebesar 0,13 persen. BPS juga mencatat inflasi tahun berjalan sepanjang Januari hingga Oktober 2017 tercatat 2,67 persen.
"Oktober ini terjadi inflasi sebesar 0,01 persen," ujar Kepala BPS Suhariyanto dalam konferensi pers di kantor BPS, Jakarta Pusat, Rabu (1/11).
BPS juga mencatat indeks harga konsumen (IHK) di 82 kota. Terdapat inflasi di 44 kota, sedangkan 38 kota mengalami deflasi.
Inflasi tertinggi terjadi di Tual dengan angka 1,05 persen. Sedangkan inflasi terendah di Surakarta dan Cilegon masing-masing 0,01 persen.
Adapun dari 38 kota yang mengalami deflasi, angka tertinggi ada di Palu, yakni -1,31 persen. Sedangkan deflasi terendah di Palopo dengan angka -0,01 persen.
"Pergerakan inflasi dari bulan ke bulan selama tiga tahun, untuk 2017 ditunjukkan pada Oktober ini inflasi 0,01 persen jauh lebih rendah dibanding inflasi Oktober 2016 yang sebesar 0,14 persen, meskipun sedikit lebih tinggi dibanding inflasi Oktober 2015 yang deflasi -0,08 persen," tuturnya.
Pemerintah dalam asumsi makro APBN Perubahan 2017 telah menargetkan inflasi sepanjang 2017 mencapai sebesar 4,3 persen. Sementara Bank Indonesia mematok inflasi tahun ini di kisaran 3 sampai 5 persen.(cr4/JPC)
Laju inflasi pada Oktober 2017 lebih rendah dibanding bulan sebelumnya. Bahkan, inflasi Oktober 2017 jauh lebih rendah ketimbang periode yang sama pada 2016.
Redaktur & Reporter : Antoni
- Rupiah Hari Ini Makin Ambyar Terpengaruh IHK Amerika
- Angka Pengangguran Capai 7,2 Juta, Paling Banyak SMK
- Pemerintah Berencana Alihkan Subsidi BBM jadi BLT, tetapi
- Konon Inilah Penyebab Pengangguran di Palembang
- Pemerintah Fokus Menjaga Aliran Investasi untuk Pembangunan Masa Depan
- Matana University Raih Juara 1 Pojok Statistik Terbaik Se-Indonesia