Turun Pesawat, Granger Beli Koran
Sabtu, 23 Agustus 2008 – 06:38 WIB
Bagi pemilik tinggi badan 206 cm itu (dia mengaku setinggi itu, meski dalam versi resmi NBA disebut 203 cm), kunjungan ke Surabaya diakui sangat berkesan. Apalagi, Surabaya adalah kota pertama di Asia yang dia kunjungi. “Terus terang, saya tak pernah mendengar soal Surabaya sebelumnya. Saya hanya mendengar tentang Bali,” paparnya ketika hadir pada sesi media interview di DBL Arena kemarin petang. Pada acara itu Granger memberikan cendera mata berupa jersey Indiana Pacers bernomor punggung 33 kepada Azrul Ananda, commissioner DBL yang juga wakil direktur Jawa Pos itu. Nomor punggung itu biasa dipakai Granger dalam laga NBA. Lantas, Azrul menghadiahi Granger jersey DBL Indonesia dengan nomor punggung yang sama.
Baca Juga:
Dengan penuh antusias Granger menjawab beragam pertanyaan dari insan media pada acara yang dimoderatori langsung oleh Azrul itu. Granger juga masih tampak fresh ketika melakoni sesi interview eksklusif bersama Jawa Pos di DBL Arena.
Granger mengaku sudah tak sabar untuk segera bertatap muka langsung dengan para penggemar basket di Surabaya. Rencananya, hari ini (23/8) dia hadir sebagai bintang tamu di final kompetisi basket pelajar terheboh di Indonesia. Pemain 25 tahun itu menghadiri final Jawa Timur Honda DetEksi Basketball League (DBL) 2008 di DBL Arena Surabaya. Selain menyapa penggemar basket, dia melakukan tip-off pada pertandingan final tingkat SMA tersebut. Dia lantas memberikan trofi dan mengalungkan medali juara untuk pemenang.
Sehari kemudian (24/8), pemain yang dicomot oleh Pacers pada NBA Draft 2005 itu akan membuat sejarah lebih besar. Dia tampil di NBA Basketball Clinic, yang merupakan even resmi pertama NBA di Indonesia. Di klinik itu dia akan bertemu para champion Honda DBL 2008 yang berasal dari sepuluh provinsi di Indonesia. Selain berbagi cerita tentang perjalanan karir, Granger memberi materi latihan langsung kepada mereka. Granger tidak akan sendirian. Dia dibantu Martin Conlon. Bertinggi badan hampir 210 cm, Conlon adalah mantan pemain NBA dari klub Milwaukee Bucks.
”Saya akan memberikan pelajaran kepada para pemain muda tentang fundamental basket. Seperti, bagaimana cara melakukan shooting (tembakan), dribble, serta passing yang benar. Biasanya, para pemain di usia itu (SMA, Red) tidak bermain dengan dasar yang tepat. Kalau saya bisa mengajari mereka fundamental yang baik, bagi saya itu sudah sangat baik,” sambungnya. (roq)
SURABAYA – Tamu istimewa yang ditunggu-tunggu akhirnya tiba di Surabaya, Jumat (22/8). Bintang National Basketball Association (NBA) Indiana
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Liga Inggris: Liverpool Hantam Leicester City 3-1, Salah Cetak Satu Gol
- BRI Liga 1: Intip Persiapan Semen Padang Menjamu Arema FC
- Liverpool Menang Comeback, Man United KO, Cek Klasemen
- Punguan Sihombing & Silviana Lu Pebiliar Terbaik Indonesia 2024
- Semifinal Piala AFF 2024: Thailand Hadapi Tantangan Ini di Markas Filipina
- Piala AFF 2024: Pemain Naturalisasi Moncer, 1 Kaki Vietnam di Partai Puncak