Turunkan Kemiskinan, SBY Banggakan Daerah
Rabu, 19 Agustus 2009 – 13:33 WIB
JAKARTA- Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyatakan kebanggaannya pada daerah-daerah yang berhasil menurunkan tingkat kemiskinan, pengangguran, dan meningkatkan pertumbuhan ekonominya. Hal itu diungkapkan SBY saat membawakan pidato kenegaraan dalam rapat paripurna khusus DPD RI, Rabu (19/8).
Disebutkan, tujuh daerah yang pertumbuhan ekonominya di atas nasional (di atas 4 persen, red) yaitu Papua Barat, Sulawesi Tenggara, Jambi, Sulawesi Tengah, Sumatera Barat, Sumatera Utara, DKI Jakarta. Sedangkan daerah lainnya, meski tidak di atas nasional namun rata-rata menunjukkan pertumbuhan ekonomi yang signifikan.
Baca Juga:
Sedangkan untuk program penurunan kemiskinan, SBY mengungkapkan, semua daerah provinsi, kabupaten/kota berhasil menekan angka kemiskinan di bawah 12 persen. Hanya saja untuk daerah-daerah yang penurunan kemiskinannya di bawah 10 persen di antaranya Sumatera Barat, Riau, Jambi, Bangka-Belitung, DKI Jakarta, Bali, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Sulawesi Utara, Kepulauan Riau.
Daerah yang penurunan kemiskinannya di atas 4 persen di antaranya Aceh, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Barat, Sulawesi Barat, Gorontalo, Papua Barat. Sementara untuk pengangguran, beberapa daerah yang berhasil menurunkan angka pengangguran di bawah 8 persen adalah Gorontalo, Sumatera Barat, Jambi, Papua Barat. (esy/JPNN)
JAKARTA- Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyatakan kebanggaannya pada daerah-daerah yang berhasil menurunkan tingkat kemiskinan, pengangguran,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- KPK Tetapkan Gubernur Bengkulu Tersangka, Ada Uang Rp15 M, Peras untuk Pilkada
- KPK Tetapkan Gubernur Bengkulu Tersangka, Ada Uang Rp15 M, Peras untuk Pilkada
- Mensos Gus Ipul Beri Bantuan Biaya Perbaikan Rumah Kepada Korban Longsor di Padang Lawas
- ASR Komitmen Bangun Penegakan Hukum Transparan & Adil di Sultra
- Hendri Satrio jadi Ketua IKA FIKOM Unpad
- Info Terkini OTT KPK yang Menyeret Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah