Turut Berduka, 150 Dokter Meninggal Dunia Setelah Terinfeksi Corona
jpnn.com, ITALIA - Federasi Serikat Doktor (FNOMCEO) di Italia, melaporkan per Jumat (24/4), jumlah kematian akibat virus corona di antara dokter-dokter Italia meningkat menjadi 150 orang.
"Di Italia, setidaknya 150 dokter telah meninggal setelah tertular virus corona," tulis pernyataan FNOMCEO, lansir lagazzettadelmezzogiorno.it.
Korban terakhir ialah Gianbattista Perego, seorang dokter keluarga. Dari 150 orang yang meninggal dunia, sebagiannya termasuk dokter pensiunan yang telah kembali ke garis depan.
Jumlah kematian dari tenaga medis itu menyumbang angka 10 persen dari total kasus pasien meninggal akibat covid-19.
Mengutip data worldmeter, per Sabtu (25/4), Italia memiliki sekitar 192.994 kasus corona, dengan kasus kematian mencapai 25.969 dan yang sembuh sudah mencapai 60.498 orang. (mg8/jpnn)
Federasi Serikat Doktor (FNOMCEO) di Italia, melaporkan per Jumat (24/4), jumlah kematian akibat virus corona di antara dokter-dokter Italia meningkat menjadi 150 orang.
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha
- Kualifikasi FIBA Asia Cup 2025: Mengintip Peran Vital Tenaga Medis
- Soal Pelarangan Hijab di RS Medistra, Pengamat Kebijakan Publik Singgung Opsi Gugatan Hukum
- IHC Kerahkan Tim Medis Terbaik untuk Dukung Kelancaran World Water Forum di Bali
- 77 Persen Tenaga Medis di Indonesia Perempuan, Sayang Perannya Masih di Bawah Pria
- Perluas Jangkauan Layanan, Kavacare Agresif Lakukan Rekrutmen
- 1 Warga Palembang Positif Covid-19, Dinkes Sumsel Imbau Masyarakat Kembali Pakai Masker