Twit William PSI soal Elektabilitas Anies Jeblok di Masa Pandemi
jpnn.com, JAKARTA - Anggota DPRD DKI Jakarta William Aditya Sarana mengunggah twit ke akunnya di Twitter guna mengomentari elektabilitas Gubernur Anies Baswedan sebagai salah satu nama bakal calon presiden di Pemilu 2024.
Politikus Partai Solidaritas Indonesia (PSI) itu mengomentari anjloknya elektabilitas Anies sebagaimana hasil jajak pendapat terkini yang dilakukan dua lembaga survei.
William dalam twitnya meminta Anies tidak stres gara-gara elektabilitasnya turun. Melalui akun @willsarana di Twitter, anak buah Grace Natalie di PSI itu mengingatkan Anies tetap fokus bekerja sebagai gubernur ibu kota.
"Urus DKI Jakarta saja dengan benar. Nanti, naik sendiri. Saya jamin,” ujar William dalam twitnya, Selasa (9/6).
Pak Anies jangan stress ya gara-gara survey capresnya yang turun. Urus DKI Jakarta saja dengan benar. Nanti, naik sendiri. Saya jamin. Makin panik, Pak Anies bakal makin terlempar. Jangan gara-gara stress, Pak Anies gagal jadi capres ???? pic.twitter.com/RA9rrWfjBg — William Aditya Sarana ???????? (@willsarana) June 9, 2020
William menambahkan, Anies justru akan terlempar dari bursa capres jika panik menyikapi hasil survei. “Makin panik, Pak Anies bakal makin terlempar. Jangan gara-gara stres Pak Anies gagal jadi capres," sambungnya.(gir/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Anggota DPRD DKI Jakarta William Aditya Sarana mengunggah twit ke akunnya di Twitter guna mengomentari elektabilitas Gubernur Anies Baswedan sebagai salah satu nama bakal calon presiden di Pemilu 2024.
Redaktur & Reporter : Ken Girsang
- Gandeng BPKP, Menhut Bertekad Tuntaskan Kasus Sawit Ilegal di Kawasan Hutan
- Dampingi Zulkarnain-Lerru Kampanye, Kaesang Jadi Rebutan Warga di TPS Gelam Jaya
- Kaesang Yakin Warga Pinrang Pilih Andi Irwan Hamid dan Sudirman Bungi
- Survei: Pemilih Prabowo Subianto dan Anies Baswedan akan Pilih Ridwan Kamil-Suswono
- Tom Lembong Ditangkap, Anies: Dia Orang yang Lurus, Tak Neko-Neko
- Kaesang Ajak Masyarakat Tolotang Pilih Fatmawati Rusdi dan Syaharuddin