Uang Makan Telat, Pedayung Papua Barat Jatuh Sakit

Uang Makan Telat, Pedayung Papua Barat Jatuh Sakit
Uang Makan Telat, Pedayung Papua Barat Jatuh Sakit
MANOKWARI - Pelatih Cabang Olahraga Dayung nomor Dragon Boat, Yan Agus Rumbewas menyebut 40 orang atlit Cabang Olahraga Dayung yang saat ini sedang menjalani pemusatan latihan di Cipule, Jawa Barat gizinya kurang baik. Bahkan, kondisi kesehatan beberapa atlit kurang baik alias sering sakit.

 

Kepada Radar Sorong (JPNN Group), Rabu (25/7), Yan Rumbewas menyebut itu semua disebutkan karena suplay makanan yang kurang tersedia selama pemusatan latihan berlangsung. Hal itu disebabkan anggaran untuk makanan dari Pengurus KONI Papua Barat yang terlambat. “Selama delapan hari, atlit makan pakai uang sendiri-sendiri. Pengurus KONI Papua Barat hanya janji-janji,”tuturnya.

 

Namun masalah tersebut lanjut Yan Rumbewas sudah bisa teratasi sejak Rabu (25/7). Pasalnya, KONI Papua Barat melalui salah seorang pengurusnya telah mentransfer uang sebesar Rp 35 juta untuk biaya makan atlit selama 2 minggu menjalani pemusatan latihan.“Baru tadi pagi sekitar jam 9.45 uang makan ditransfer,”tutur lagi.

 

Menurutnya, urusan gizi untuk setiap atlit perlu mendapat penanganan serius dari KONI Papua Barat. Sebab, atlit setiap harinya melakukan latihan berat yang juga membutuhkan gizi untuk penyeimbang. Apalagi dalam cabang ini, KONI menargetkan memperoleh delapan medali emas.

 

MANOKWARI - Pelatih Cabang Olahraga Dayung nomor Dragon Boat, Yan Agus Rumbewas menyebut 40 orang atlit Cabang Olahraga Dayung yang saat ini sedang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News