Uang Nasabah BNI Hilang Rp 3,5 Miliar, Saldo Tersisa Ratusan Ribu, Oh Pelakunya
jpnn.com, SAMARINDA - Seorang nasabah Bank BNI Cabang Samarinda bernama Muhammad Asan Ali kehilangan uang Rp 3,5 miliar yang disimpan di dua rekeningnya.
Pedagang ikan yang berlapak di Pasar Segiri Samarinda, Kalimantan Timur, itu memang rajin menyisihkan penghasilannya untuk ditabung di Bank BNI Cabang Samarinda.
Sedikit demi sedikit, lama-lama menjadi bukit, itulah harapan Asan. Nahas, uang yang Asan tabung sejak tahun 2004 silam ternyata tidak pernah ada di dalam rekening miliknya.
Belasan tahun menabung, seharusnya uang Asan kini sudah sebesar Rp 3,5 miliar. Namun, saat dia mengecek saldo di anjungan tunai mandiri (ATM) rekening miliknya hanya tersisa ratusan ribu saja.
"Saya kaget sekali, kok rekening saya ini isinya cuman Rp 490 ribu saja. Padahal tabungan saya seharusnya sudah miliaran," kata Asan kepada JPNN.com, Rabu (30/3).
Peristiwa uang nasabah BNI hilang ini terungkap saat Asan sedang mengecek rekeningnya melalui ATM BNI di Jalan Ahmad Yani, Kecamatan Sungai Pinang, Samarinda, Rabu (28/10/2020) silam.
Kenyataan pahit mengenai isi rekening yang menyusut itu sempat membuat pria usia 50 tahun tersebut syok.
"Saya menangis karena uang itu hasil kerja keras saya, bukan uang haram," ungkap Asan yang saat ini berupaya mendapatkan haknya itu dengan didampingi kuasa hukum dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Samarinda Berani.
Uang nasabah BNI Cabang Kota Samarinda, Kalimantan Timur, hilang Rp 3,5 miliar. Simak kronologis terungkapnya peristiwa ini. Nasabah merupakan pedagang ikan.
- RSUD AWS Samarinda Masuk Jajaran 10 Rumah Sakit Layanan Kanker Terbaik Nasional
- Sukses! Workshop Fesbul di Kota Samarinda Diburu Sineas
- Workshop Fesbul di Kota Samarinda Diburu Sineas Lokal
- Kaltim Raih Juara Pertama Cabang Fahmil Quran Putra MTQN ke-30
- Pria yang Menerobos Paspampres Ini Dianggap Membahayakan Keselamatan Presiden Jokowi
- Dugaan Penyebab Kebakaran yang Hanguskan 22 Kios di Pasar Segiri Samarinda