Uang yang Diminta Bupati Meranti Muhammad Adil Harus Diserahkan ke Wanita Ini
Saat uang tersebut diserahkan ke Fitria Nengsih sesuai arahan Adil, Afrinal sempat menyampaikan keluhannya terkait pemotongan tersebut kepada wanita itu.
"Saya katakan 'ini uang perjalanan dinas. Kalau dipotong dan digunakan seluruhnya, maka kita ada utang piutang yang harus dibayarkan.' Lalu Bu Fitria Nengsih menyuruh melaporkan hal tersebut ke Pak Bupati," ungkapnya.
Akhirnya, Afrinal pun menemui Muhammad Adil dan menyampaikan kegelisahannya. Lagi-lagi Adil tak memedulikannya dan tetap memerintahkan agar uang diserahkan kepada Fitria Nengsih.
"Serahkan saja 10 persen ke Bu Fitria Nengsih. Pandai-pandailah kamu mencari utang," ucap Afrinal menirukan perkataan Adil kala itu.
Saksi lain, Kadis Perikanan Meranti Eldi Saputra menganggap pencopotan dirinya dari jabatannya lantaran tak menuruti perintah pemotongan UP dan GU.
"Saya kurang setuju dengan hal itu. Saya dapat informasi, kalau tidak menuruti dan menyerahkan maka akan dipindahkan," ungkapnya.
Akan tetapi, Adil dalam sidang itu membantah tudingan anak buahnya tersebut.
Adil menyatakan bahwa Eldi dibebastugaskan lantaran sering tak masuk kantor.
Saksi menyebut uang setoran yang diminta Bupati Meranti Muhammad Adil harus diserahkan kepada wanita bernama Fitria Nengsih ini.
- Ketua MK Prediksi Ratusan Kandidat Bakal Mengajukan Sengketa Pilkada
- Terbukti Korupsi Proyek Kereta Api, 2 Mantan Kepala Balai KA Ini Divonis Penjara Sebegini
- Ternyata, Gubernur Rohidin Sempat Dievakuasi dari Bengkulu dengan Baju Polantas
- Jadi Tersangka, Gubernur Rohidin Singgung soal Pilkada
- 4 Lokasi Penyitaan Uang Haram Rohidin Mersyah, Nomor 1 Wow
- Begini Rohidin Mersyah Peras Anak Buah, Honor Guru Disunat