Ubah Batas Usia Kriminal, Duterte Pengin Polisi Bisa Menembak Anak Kecil?
Kamis, 24 Januari 2019 – 02:20 WIB

Presiden Filipina Rodrigo Duterte. Foto: Reuters
Para aktivis juga takut bahwa kurangnya fasilitas khusus untuk remaja dan kepadatan yang berlebihan berarti anak-anak pada akhirnya akan dipenjara bersama dengan penjahat dewasa.
"Sangat mengkhawatirkan bahwa orang muda akan bercampur dengan orang dewasa di dalam penjara," kata Presiden Youth Peer Education Network, Ralph Ivan.
Dia menambahkan, remaja tersebut berisiko mengalami pelecehan fisik dan seksual dan kemungkinan akan dipancing menjadi kriminalitas yang lebih serius. (JPC)
Demi memperluas jangkauan perang melawan narkoba, Presiden Filipina berencana mengubah batas usia kriminal menjadi 9 tahun
Redaktur & Reporter : Adil
BERITA TERKAIT
- Gempa Bumi M 5,8 Mengguncang Filipina Rabu Pagi
- Detik-Detik Penangkapan Kapal Ikan Filipina di Talaud
- Penangkapan Duterte Munculkan Kritik Terhadap Rezim Marcos Jr
- Duterte Disebut Sebagai Sosok Tegas & Tidak Pandang Bulu dalam Memberantas Narkoba
- Penangkapan Duterte, Tinjauan Tentang Kedaulatan Negara dan Yurisdiksi ICC
- Dunia Hari Ini: Mantan Presiden Filipina Rodrigo Duterte Ditangkap di Bandara