Ucapan Penyelundup Narkoba Histeris Diterjemahkan Ngawur
jpnn.com, JAKARTA - Terungkapnya penyelundupan 1,6 ton narkoba oleh warga negara Taiwan di perairan Batam beberapa waktu lalu memang menghebohkan.
Namun, peristiwa tersebut diikuti kabar miring. Salah satunya video kemarahan pelaku penyelundupan saat dibawa ke Jakarta yang diterjemahkan seolah-olah kejadian itu direkayasa.
Video tersebut menggambarkan empat pelaku penyelundupan 1,6 ton sabu-sabu asal Taiwan.
Mereka hendak diberangkatkan dari Bandara Hang Nadim Batam menuju Bandara International Soekarno-Hatta.
Salah satu pelaku histeris. Dia meluapkan emosinya dengan berkata-kata keras dalam bahasa Mandarin.
Oleh netizen, video itu lantas diterjemahkan dalam bahasa Indonesia. Terjemahan itu disematkan seperti sebuah subtitle. Berikut cuplikan terjemahan yang mengalami disinformasi tersebut.
”Teganya hah, kenapa cuma saya yang ditangkap. Padahal saya disuruh oleh rezim ini. Kalau bukan karena penguasa negeri ini, mana mungkin saya berani. Saya enggak mau ditangkap sendiri. Saya disuruh untuk mengirim barang ini. Biadab kampret rezim ini”.
Cuplikan subtitle di atas terdapat dalam video yang diunggah akun Instagram quoteharian2019. Akun itu memang menyebarkan banyak hasutan terkait pemerintah.
Salah satu dari empat pelaku penyelundupan 1,6 ton sabu-sabu asal Taiwan itu histeris.
- Lulus SKD, 163 Pelamar CPNS Batam Lanjut ke Tahap SKB
- BNN Menggagalkan Penyelundupan 19,82 Kg Sabu-Sabu di Sulteng, Buru Bandar Besar
- Menilik Peluang Menang Para Calon Wali Kota Batam Versi Survei Indikator Politik
- Pencinta Kuliner Merapat, Hotel di Batam Ini Hadirkan Dimsum All You Can Eat
- Polisi Gagalkan Penyelundupan 21 Kg Sabu-Sabu & 29 Ribu Butir Ekstasi di Bengkalis
- Aliansi Mahasiswa di Batam Laporkan Amsakar Achmad ke Bareskrim Polri, Ini Masalahnya