Uhuyyy, Cantiknya Kampung Pelangi Semarang
Itu dilakukan sehingga wisatawan bisa berjalan kaki di sepanjang jalan inspeksi.
''Pemerintah juga akan membuat food court di lokasi yang sementara ini menjadi tempat bengkel di sebelah Pasar Kembang. Sekaligus akan membuat tempat parkir di lokasi itu. Proyek sudah dilelangkan dan direncanakan bulan Desember Kampung Pelangi dan Pasar Kembang sudah lebih baik," ujarnya.
Kini bangunan yang mayoritas dari batu bata itu sudah bersolek. Tembok bagian luar ada yang diplester semen, ada pula yang tidak.
Namun, setelah direnovasi total, kampung itu bak putri jelita.
Cantik, anggun, dan menjadi pusat perhatian. Sosok di balik perubahan total itu adalah Slamet Widodo (54), warga setempat.
“Ide membuat Kampung Pelangi datang setelah kami melihat kecantikan Kampung Warna-warni dan Kampung Tridi di Malang serta Kampung Kali Code di Yogyakarta,” kata pria yang berprofesi sebagai guru itu sebagaimana dilansir laman Independent.
Genteng-genteng rumah warga dicat seperti pelangi. Jembatan juga ditimpa dengan cat sehingga menjadi sangat pas duntuk selfie atau foto bareng keluarga maupun teman.
Tak mengherankan, Vogue menulis Kampung Pelangi sangat Instagram-worthy.
Forum Rakornas II/2017 sedang getol membahas pengembangan desa-desa wisata dengan homestay-nya.
- Endry Lee, Sosok di Balik Kesuksesan MensaPro Indonesia
- Komisi VII DPR Minta Pemerintah Pastikan Libur Nataru Aman dan Nyaman
- Novita Hardini Sebut Penghapusan DAK Pariwisata akan Mencekik Daerah
- Indef Tanggapi Wacana Pemisahan Ekonomi Kreatif dari Kemenpar
- Fadli Zon Sering Viral di Dunia Maya, Sandiaga pun Tertawa
- Malam Hari ke Cimanggis, Sandiaga Berbicara soal Keris