Ujaran Kebencian Menjamur, Menkominfo Peringatkan Penyedia Platform
Minggu, 27 Agustus 2017 – 17:38 WIB

Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara (keempat kanan) bersama Masyarakat Anti Fitnah Indonesia mendeklarasikan Gerakan Anti Hoax di Bundaran Hotel Indonesia Jakarta, Minggu (8/1/2016). FOTO: MIFTAHULHAYAT/JAWA POS
Selain dari pihak platform, Rudiantara menyatakan, perlu ada pemahaman kepada masyarakat ketika menggunakan media sosial.
“Harus ada literasi kepada masyarakat supaya jangan mudah menerima yang namanya konten yang dianggap hoaks dan menyebarkan perpecahan,” ungkapnya. (gil/jpnn)
Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Rudiantara mengatakan, memberantas pelaku penyebar konten kebohongan (hoaks) dan ujaran kebencian tidak
Redaktur & Reporter : Gilang Sonar
BERITA TERKAIT
- Pelaku Ujaran Kebencian di Australia Bisa Dipenjara Dua Tahun
- Bawaslu Minta Setop Penyebaran Hoaks dan Ujaran Kebencian Terkait Pilkada Serentak
- Denny Sumargo Beberkan Alasan Satroni Rumah Farhat Abbas, Khawatir Keselamatan Istri
- Ini Alasan Denny Sumargo Nekat Datangi Rumah Farhat Abbas, Oh Ternyata
- Gegara Ucapan Ini, Denny Sumargo Dilaporkan ke Polisi, Waduh
- Pria Asal Jember Ini Berani Sebut Warga NU Bodoh di Medsos, Begini Jadinya