Uji Coba Sukses, AS Akhirnya Bisa Menyaingi Rudal Andalan China dan Rusia
jpnn.com, WASHINGTON DC - Angkatan Udara Amerika Serikat pada Senin (16/5) mengatakan mereka telah berhasil melakukan uji coba senjata hipersonik, yang terbang pada lima kali kecepatan suara.
Uji coba tersebut dilakukan pada Sabtu (14/5) di lepas pantai California Selatan ketika sebuah pesawat pengebom B-52 melepaskan sebuah senjata respons cepat yang diluncurkan di udara (ARRW), kata Angkatan Udara AS dalam sebuah pernyataan.
"Setelah terlepas dari pesawat, pemacu ARRW menyala dan terbakar selama durasi yang diharapkan, mencapai kecepatan hipersonik lima kali lebih besar dari kecepatan suara," katanya.
Amerika Serikat tidak sendirian dalam mengembangkan senjata hipersonik dengan kecepatan dan kemampuan manuver yang membuat mereka sulit dilacak dan dicegat.
Rusia telah menembakkan rudal hipersonik ke sejumlah sasaran di Ukraina, dan China juga telah menguji senjata hipersoniknya, kata pejabat militer AS.
Namun, kementerian luar negeri China pada Oktober 2021 membantah bahwa pihaknya telah melakukan uji coba senjata hipersonik. (ant/dil/jpnn)
Dengan senjata terbarunya ini, Amerika Serikat akhirnya bisa mengejar ketertinggalan dari Rusia dan China
Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif
- Trump Bakal Menghukum Petinggi Militer yang Terlibat Pengkhianatan di Afghanistan
- Joe Biden Izinkan Ukraina Pakai Rudal Jarak Jauh AS untuk Serang Rusia
- Latihan Militer Terpisah dengan Rusia dan Australia, Indonesia Tak Ingin Dikuasai oleh Siapa Pun?
- Invasi Rusia Makin Brutal, Pengamat Soroti Penderitaan Warga Sipil Ukraina
- Menko Polkam Budi Gunawan jadi Tamu Kehormatan di National Day Federasi Rusia
- Rusia Nilai Indonesia Sangat Klop dengan BRICS