Uji Loyalitas Kepala Daerah Nonkader
Senin, 15 Oktober 2012 – 06:54 WIB
Salah seorang yang digadang-gadang PDIP untuk maju di pilgub Jabar, Rieke Dyah Pitaloka, menyatakan kesiapannya. "Saya siap tempur maju di pilgub Jabar. Saya akan menjadikannya sebagai laboratorium Pancasila," tutur Rieke.
Baca Juga:
Sementara itu, dari arena rakernas, muncul penolakan PDIP terkait dengan kebijakan KPU yang menerapkan sistem informasi politik (sipol) secara online. Wakil Sekretaris Badan Pemenangan Pemilu DPP PDIP Arif Wibowo mengatakan, sipol seharusnya tak boleh menjadi syarat lolosnya partai dalam proses verifikasi oleh KPU.
Menurut dia, selain tidak diatur UU, belum ada pelatihan sipol bagi partai untuk menggunakan sistem tersebut. "Akan banyak membawa kerugian dan tidak sesuai dengan sejumlah aturan pemilu," jelasnya. Arif kemudian mencontohkan daftar pengurus di PDIP, yang berubah-ubah mulai 264, lalu 714, dan kemudian lebih dari seribu orang.
Untuk itu, Arif mengancam akan bersikap tegas jika KPU nekat memaksakan sipol sebagai salah satu syarat verifikasi partai politik. "Kalau perlu, kami akan meminta judicial review ke Mahkamah Agung," katanya. (ano/c7/agm)
SURABAYA - Ditutupnya Rakernas II DPP PDIP Sabtu malam lalu (13/10) tak berarti agenda politik Megawati di Surabaya selesai. Kemarin (14/10) putri
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Jenderal Sigit Pastikan Kesiapan Polri Jelang Pilkada Serentak 2024
- BKD Banten Periksa Pejabat Kesbangpol Soal Spanduk Kontroversial, Sanksi Menanti
- Irjen Karyoto Sebut Ada 6 TPS Sangat Rawan di Jakarta
- Ketua PKB Mengingatkan Hasbiallah Ilyas soal OTT KPK
- Kapolres Bolaang Mongondow Minta Warga Bijak Menyaring Info menjelang Pencoblosan
- Ketua MRP Papua Barat Daya: Jangan Golput, Pastikan Pesta Demokrasi Aman dan Lancar