Ujian Nasional di Balik Penjara
Kamis, 25 April 2013 – 10:44 WIB
WAJAH HS tampak tegang ketika dijemput dua petugas kepolisian di sel tahanan Mapolresta Padang. Ia digiring keluar dari sel tanahan, karena dua wanita paruh baya berbaju kurung dengan tanda pengenal telah menunggunya. Setelah HS, dua pengawas menunggunya pun masuk ke ruangan itu. Pintu ruangan pun ditutup, guna menghindari kebisingan yang terjadi saat HS ujian.
Kedua wanita itu pengawas UN SMP. Yakni, guru SMPN 29 dan guru bimbingan konseling (BK) di sekolah HS. Dua wanita itu membawa dua buah map kuning yang berisikan soal ujian dan lembaran jawaban UN.
Baca Juga:
Di sisi lain, orangtua beserta keluarga HS yang menunggu sejak pagi di Polresta, hanya bisa terdegup menyaksikan anaknya digiring ke ruangan Kanit Jatanras Polresta, sebagai ruangan UN.
Baca Juga:
Rabu (24/4), HS dengan seragam tahanan bewarna hijau mengikuti UN matematika sekitar pukul 08.00 dan dikawal tiga personel kepolisian di luar ruangan.
WAJAH HS tampak tegang ketika dijemput dua petugas kepolisian di sel tahanan Mapolresta Padang. Ia digiring keluar dari sel tanahan, karena dua wanita
BERITA TERKAIT
- Mendikdasmen Abdul Mu'ti Sampaikan Pesan Prabowo soal Kurikulum Merdeka, Alon-Alon
- Mendikdasmen: Coding dan Artificial Intelligence Mulai Diajarkan pada Tahun Ajaran Baru
- Ganesha Operation Bekali Siswa Sumsel Menghadapi Seleksi Masuk Perguruan Tinggi yang Ketat
- Institut Teknologi Del Menggunakan AI untuk Deteksi Kecurangan Saat Ujian
- Rantastia Nur Alangan Ungkap Dukungan Dr. Ram Krishna untuk UIPM
- Tingkatkan Kualitas Pendidikan di Sulsel, Ganesha Operation Kenalkan GO Expert