UKT Mahal di PTN Konvensional, Universitas Terbuka Jadi Solusinya, Dijamin Tak Naik
Sepanjang perjalanan dan kiprahnya untuk mengukuhkan eksistensi menyelenggarakan layanan pendidikan tinggi yang berkualitas tanpa batas dengan sistem PTTJJ, tentunya UT telah menghadapi berbagai tantangan dan rintangan.
UT dituntut untuk dapat selalu tangguh, dapat beradaptasi terhadap perkembangan zaman dengan berinovasi memberikan layanan pembelajaran berbasis teknologi digital.
Sudah 2 tahun sejak UT secara resmi menyandang status sebagai Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTN-BH) yang ditetapkan pada 20 Oktober 2022.
Setelah berubah status menjadi PTN-BH, UT terus berkomitmen menawarkan akses pendidikan tinggi yang inklusif dan terjangkau bagi seluruh lapisan masyarakat di pelosok tanah air.
Hal ini tentu saja sebagai upaya mendukung pemerintah dalam mencetak generasi Sumber Daya Manusia (SDM) unggul untuk menyongsong generasi emas 2045.
"Menjadi PTN-BH merupakan sebuah anugerah sekaligus tantangan bagi UT. Pencapaian luar biasa menjadi PTN-BH ini, patut untuk disyukuri dan dimaknai dengan sungguh-sungguh oleh seluruh Civitas Academica UT, " terangnya..
Namun, lanjut Prof. Ojat, tantangannya, setelah menjadi PTN-BH, UT dituntut untuk menjadi PTN yang dapat menjawab kebutuhan dan juga permasalahan yang ada di masyarakat secara nyata.
Komitmen serta target utama UT sebagai pionir PTTJJ adalah menjadi selalu yang terdepan dalam inovasi PTTJJ; terintegrasinya layanan pendidikan dalam jejaring Cyber University pada 2025.
UKT mahal di PTN konvensional, Universitas Terbuka jadi solusinya, dijamin tak naik
- Universitas Terbuka Menggandeng UI Buka Program Vokasi Baru
- ICoMUS 2024, UT Mendorong Kolaborasi Para Peneliti Multi Disiplin Ilmu
- Wamendiktisaintek Stella Christie Sebut Biaya UKT di Indonesia Saat Ini tak Ideal
- ISST 2024, Perguruan Tinggi Jadi Garda Terdepan Agar Negara Bisa Maju
- Edwin Manansang Bicara Transformasi Digital di ISBEST 2024 UT
- Dies Natalis ke-40, UT Raih 3 Rekor MURI, Hadirkan Ijazah Digital