Buku ‘Kenapa Layangan Itu Harus Putus?’ Ungkap 9 Kisah Pilu Istri Aparat
Ia mengatakan bahwa ketika perempuan menghadapi goncangan dalam rumah tangga, akan dihadapkan oleh pilihan yang sulit dan berat, terlebih sebagai istri seorang aparat.
"Ia dihadapkan dalam satu pilihan yang berat, saya mau jadi lemah atau saya menjadi kuat. Ketika saya lemah maka hilanglah semuanya, sudahlah kehilangan suami, kehilangan harga diri dan kehilangan anak-anak," kata Haniva.
Haniva pun memberikan saran kepada audience yang masih dalam masa-masa pra nikah untuk mempertimbangan dengan matang mengenai aturan-aturan ketika akan hidup bersama pasangan kelak.
"Jadi ributlah sebelum nikah, buatlah aturan-aturan sebelum nikah. Jadi ketika sudah nikah, naik panggung, sudah beres aturan-aturan itu. Baik dari segi financial, pekerjaan, pembagian peran dalam rumah tangga dan lain-lain," kata dia.
Karena menurutnya, ketika sudah masuk dalam dunia pernikahan jika batin daya jugang tidak kuat, serta tidak ada evaluasi mengenai aturan-aturan yang telah dibuat dalam berumah tangga, maka pergeseran-pergeseran tersebut akan terjadi dan kehilangan semuanya.
Ahli psikologi forensik Reza Indragiri menilai bahwa buku tersebut mengingatkan pada pernyatannya tahun 2004 silam di salah satu sekolah kedinasan aparat.
"Saya katakan bahwa di organisasi ini ada tiga perilaku, yaitu perilaku korup, brutal dan ketiga seks. Tapi ketika ditanya berapa fenomenanya, angkanya? saya tidak bisa sebutkan," kata Reza.
Namun, ia mengatakan bahwa dalam buku tersebut bisa menjadi amunisi bagi dirinya untuk mendalami tesisnya bahwa di organisasi penegak hukum tersebut terdapat penyimpangan seperti korup, brutal dan seks.
Salah satu penulis yaitu Prasetyo mengatakan bahwa buku tersebut menceritakan sembilan kisah pilu istri-istri aparat TNI dan Polri
- Ada Puluhan Personel TNI-Polri jadi Korban KKB Selama 2024
- 3 Kapal Perang China Berlabuh di Jakarta, Ada Apa?
- TNI AD Mengerahkan 58 Ribu Prajurit Bantu Polri Mengamankan Nataru
- Pastikan Keamanan Natal, Irjen Iqbal Kunjungi Sejumlah di Gereja di Pekanbaru
- KAI Prioritaskan Kenyamanan dan Keamanan Penumpang saat Nataru
- Mayjen Yusri Nuryanto Ungkap Jumlah Anggota TNI Terlibat Narkoba Selama 2022-2024