Ulama Bisa Menjadi GBHN yang Hidup

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum Partai Nasional Demokrat (NasDem) Surya Paloh menerima kunjungan sejumlah ulama dari Aceh di kantor DPP NasDem, Jakarta Pusat, Selasa (1/7).
Dalam kesempatan itu, Surya menyampaikan pentingnya peran ulama dalam kehidupan bermasyarakat dan berbangsa.
"Posisi ulama itu sangat menentukan arah. Kalau sekarang negara tidak memiliki Garis Besar Haluan Negara (GBHN), para ulama bisa menjadi GBHN yang hidup," kata Surya.
Dia mengaku sempat bertemu Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Ma'ruf Amin beberapa waktu lalu.
Keduanya sepakat bahwa pada saat ini dibutuhkan suatu pencerahan dalam menjalan kehidupan berbangsa dan bernegara.
"Kami ingin membuat negara stabil dan ulama memegang peran," imbuh Surya.
Ulama, sambung pria asal Aceh itu, memiliki pengaruh yang sangat besar.
Menurut Surya, ulama bisa memberikan rangsangan untuk mengarahkan bangsa ke arah yang lebih baik.
Ketua Umum Partai Nasional Demokrat (NasDem) Surya Paloh menerima kunjungan sejumlah ulama dari Aceh di kantor DPP NasDem, Jakarta Pusat, Selasa
- HUT ke-17 Gerindra, Surya Paloh Kasih Kado Berharga Buat Prabowo
- Pidato di Acara Wantim NasDem, Paloh Singgung Penguatan Kewaspadaan Politik
- Majelis Ulama Nusantara Tegaskan Bukan Tandingan MUI
- Ulama Mesir Akan Resmikan Bayt Mohammadi di Mojokerto
- Mengapa Surya Paloh Tak Hadir di Pertemuan Ketum Parpol Koalisi Pemerintahan Prabowo?
- NasDem Mau Ajak Jokowi Bergabung? Willy Singgung Kenyamanan Pundak Surya Paloh