Ulama dan Kiai Al-Wathoniyah Sebut Ganjar-Mahfud Sebagai Wujud Nasionalis & Religius
"Ini adalah sebuah ikatan madrasah Al-Wathoniyah se-jabodetabek didirikan oleh Allah Yarhamu KH Hasbiallah, dari awal menegaskan dua hal, pertama pentingnya ngaji, ngaji ilmu agama, dan yang kedua pentingnya menjaga nasionalisme. Itu kenapa diberikan nama Al Wathoniyah," tutur dia.
Dengan kompetensi dan kapasitas keduanya, dia optimistis pasangan Ganjar-Mahfud mampu mengatasi segala permasalahan di Indonesia.
Sesuai dengan visi dan misi yang dicanangkan oleh Ganjar-Mahfud mulai dari pemberantasan korupsi, reformasi hukum, peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) unggul, persoalan energi biru dan hijau, menciptakan 17 juta lapangan kerja baru, dan lain sebagainya.
"Jadi, artinya ketika kita bicara harapan kepada beliau ini waktu yang tidak sebentar karena itu harus ada ikhtiar bersama-sama para kiai dari madrasah al wathoniyah se-jabodetabek ini juga punya komitmen untuk memberikan dukungan itu sekaligus nanti supaya harapan nya bisa terpenuhi, tentang kesejahteraan, Tentang pendidikan, termasuk tadi mewujudkan dunia kerja lewat jalur madrasah dan pondok pesantren," tutup dia.
Senada, Pimpinan Pagarwaja, KH Lukman Hakim mengatakan diantara sederet tokoh nasional yang mencalonkan diri sebagai capres-cawapres, pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD merupakan putra terbaik bangsa yang tidak diragukan integritas dan kapabilitasnya.
"Bapak Ganjar adalah orang yang amanah dalam menjalankan roda kehidupan negeri ini. Kami sebagai tokoh masyarakat mendukung program daripada bapak Ganjar Pranowo (dan Mahfud MD)," ucap KH Lukman. (cuy/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Para ulama dan kiai Al-Wathoniyah menilai duet Ganjar Pranowo-Mahfud MD sebagai wujud nasionalis dan religius.
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan
- Jadi Ketum KAGAMA, Basuki Hadimuljono Berkomitmen Lanjutkan Program Ganjar Pranowo
- Kagama Menggelar Munas XIV, Ini Agendanya
- Putusan Mardani Maming Sesat Hukum, Mahfud Md: Kejaksaan Harus Buka Lagi Perkaranya
- Kepala BPJPH Mewajibkan Label Halal ke Barang yang Dijual, Mahfud: Itu Salah
- Ganjar Kecam Pengerahan Kades Mendukung Paslon di Pilgub Jateng
- Disemprot Mahfud soal Undangan Kementerian untuk Acara Pribadi, Mendes Yandri Kaget