Ulama Tasik Nilai Suryadharma Ali Otoriter
"Disadari atau tidak yang menjadi persiden itu adalah atas dukungan umat Islam karena mayoritas penduduk (Indonesia) itu umat Islam," tambahnya.
Dalam kesempatan Pimpinan Pondok Pesantren Mabdaul Ulum KH Ateng Jaelani menyayangkan muncul konflik di PPP. "Kami sebagai warga Kota Tasikmalaya merasa prihatin," jelasnya.
Dia berharap saat memutuskan berkoalisi, SDA tidak cepat menentukan pilihan. "Terlebih ada wacana koalisi partai-partai Islam yang diantaranya PPP, PBB, PKS, PAN dan PKB yang digagas oleh tokoh-tokoh Islam," ujarnya.
Seharusnya, kata KH Ateng, sebelum memutuskan berkoalisi dengan Gerindra, SDA mengikuti perkembangan politik terlebih dahulu.
"Tidak lalu memutuskan apalagi sendiri-sendiri dan keluar dari permusyawarahan yang sudah dimusawarahkan dalam kepengurusan partai," tandasnya yang juga berharap terjadi islah di PPP antara SDA dengan pengurus DPP dan DPW yang dipecatnya. (mg7)
TASIK – Ulama di Kota Tasik menganggap Ketua Umum PPP Suryadharma Ali (SDA) otoriter karena sepihak memecat para pengurus partai berlambang
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kanim Imgrasi Gelar Upacara Peringatan Hari Ibu
- Acungi Jempol Mabes Polri, Edi Minta 18 Oknum Polisi Diduga Peras WN Malaysia Dipecat
- Bonnie: Sensor Karya di Lukisan Yos Suprapto Bisa jadi Preseden Buruk Pemerintahan Prabowo
- Warga Kepri yang Mudik Nataru Diminta Titipkan Rumah ke Polisi
- Gubernur Lemhannas: Peningkatan Kualitas SDM Kunci Indonesia Emas
- Pastikan Kelancaran Distribusi Energi, Tim Pertamina Patra Niaga Bekerja 24 Jam