Ultah ke-88, PSSI Dapat ‘Kado’ dari FIFA
jpnn.com, JAKARTA - Komite Disiplin FIFA memberi hukuman denda yang besar untuk PSSI karena induk sepak bola Indonesia tersebut dianggap gagal menjalankan perintah yang ditetapkan FIFA sebelumnya.
Ini menjadi hadiah bagi PSSI di hari ulang tahunnya yang ke-88 pada Kamis (19/4). Sanksi dari Komdis itu berupa denda sebesar CHF 30.000 atau setara dengan Rp 420-an juta.
Dalam rilis FIFA pada tanggal 19 April, disebutkan bahwa PSSI gagal menjalankan perintah untuk mengurangi poin klub terhukum.
Tapi, dalam sanksi yang ada di situs FIFA tersebut tak disebutkan siapa saja klub yang harus dikurangi poinnya tersebut.
"Federasi Sepak Bola Indonesia (PSSI) mendapat sanksi denda sebesar CHF 30.000 setelah gagal menjatuhkan hukuman pengurangan poin kepada enam klub sebagaimana ditetapkan oleh Komite Disiplin FIFA dimana klub ini telah melanggar aturan.”
“Ini termasuk pelanggaran Komisi Disiplin FIFA (tidak menjalankan hukuman yang ditetapkan oleh FIFA Dispute Resolution Chamber)," bunyi putusan FIFA tersebut.
Sebelumnya, FIFA juga pernah meminta kepada PSSI untuk memberikan sanksi kepada klub akibat sengketa penunggakan gaji pemain asing.
Salah satu klub tersebut adalah Persebaya Surabaya di era ISL 2014. Saat itu, mereka disanksi untuk membayar gaji pemain yang ditunggak plus bunga dan pemotongan poin.(dkk/jpnn)
Dalam rilis FIFA pada tanggal 19 April, disebutkan bahwa PSSI gagal menjalankan perintah untuk mengurangi poin klub terhukum.
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad
- Kepuasan Terhadap Erick Thohir Tinggi karena Prestasi Timnas & Terobosannya
- Maruarar Sirait: Erick Thohir Pantas Mendapat Angka Kepuasaan 94% Sebagai Ketum PSSI
- Maruarar Sirait: Kinerja Erick Thohir di PSSI Luar Biasa
- Bahrain Minta Laga Melawan Timnas Indonesia di Tempat Netral, PSSI Bersikap Tegas
- Arya Bantah Kabar PSSI Belum Melayangkan Protes Resmi ke AFC
- Menjelang China vs Indonesia, Erick Thohir: Kita Punya Mimpi Besar 15 Poin