Ultah, Wali Kota Risma Malah Dikerjain Pencuri Burung
jpnn.com - SURABAYA – Balai Kota Surabaya kemarin siang (20/11) geger. Sekitar pukul 12.00 ada "pencuri" burung yang masuk sasaran. "Pencuri" tersebut mencuri burung di lingkungan pemerintahan Kota Surabaya yang notabene adalah kantor Wali Kota Tri Rismaharini.
"Pencuri" yang bernama Wahyu Setya Darmawan tersebut apes. Dia tertangkap. Yang menangkap langsung adalah Wakapolsek Genteng AKP Tri Widodo dengan dibantu personel Bakesbanglinmas Pemkot Surabaya. Dia pun langsung digelandang ke ruangan Risma, sapaan akrab Tri Rismaharini,
yang berada di lantai 2.
“Selamat siang, Bu. Mohon izin menghadap. Kami menangkap pencuri burung,” kata Tri.
Risma kaget dan memandangi pria yang bertubuh besar dengan rompi tahanan yang berwarna oranye dan penutup kepala itu.
“Ampun, Bu. Saya minta maaf. Saya menyesal. Jangan hukum saya,” kata pencuri tersebut.
“Awakmu kerjo opo (Kamu kerja apa)? Omahmu ngendi (rumahmu di mana)?” tanya Risma dengan mimik serius.
“Rumah saya di Manukan, Bu. Ampuni saya, Bu,” ujar "si pencuri" sambil menunduk.
Risma bertanya kembali. “Kanggo opo nyolong manuk (Untuk apa mencuri burung)? Anakmu piro (Anakmu berapa)?” tanya mantan kepala dinas kebersihan dan pertamanan (DKP) itu.
SURABAYA – Balai Kota Surabaya kemarin siang (20/11) geger. Sekitar pukul 12.00 ada "pencuri" burung yang masuk sasaran. "Pencuri"
- Bersama Masyarakat, Polres Rohul Deklarasi Kampung Bebas Narkoba di Desa Puo Raya
- BPTD: 1.000-an Bus Pariwisata di Jawa Barat Tidak Laik Jalan
- Jadi Muncikari di Rohul, 3 Orang Perempuan Ditangkap Polisi
- Innalillahi, 4 Santri Meninggal Tertimbun Tanggul Kolam Roboh di Sukabumi
- Sejumlah Desa di Banyumas Masih Terdampak Kekeringan
- 390 PPPK 2021 Gowa Dapat Perpanjangan SK, Adnan Purichta Ichsan Beri Pesan Tegas