UMP Baru DKI Segera Diketok, Angkanya?
jpnn.com, JAKARTA - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta tengah mempercepat kajian untuk menentukan upah minimum provinsi (UMP).
Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengatakan, proses pengkajian tersebut sudah mulai membuahkan hasil.
Menurut Sandiaga, pihaknya sudah mendapatkan hasil survei mengenai kebutuhan hidup layak (KHL) di DKI Jakarta.
Angka KHL itu yang nantinya dijadikan acuan untuk menetapkan UMP DKI Jakarta.
"Hari ini kami sudah dapat hasil survei KHL. Kami akan ada pembicaraan secara intensif semua pemangku kepentingan dengan keterbukaan," kata Sandi usai Upacara Hari Sumpah Pemuda di Lapangan IRTI, Jakarta Pusat, Senin (30/10).
Saat disinggung angka hasil KHL, Sandi belum mau menyebutkannya.
Begitu pula dengan angka UMP yang diajukan oleh Pemprov DKI.
"(Angka hasil survei KHL) sabar saja. Jumlahnya akan kami kabarkan di penghujung hari ini," kata dia.
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta tengah mempercepat kajian untuk menentukan upah minimum provinsi (UMP).
- Romahurmuziy Sebut 4 Nama Masuk Bursa Calon Ketua Umum PPP
- Gus Ipul, Sandiaga Uno hingga Jenderal Dudung Berpotensi Jadi Ketum PPP
- Gus Ipul & Eks KSAD Masuk Bursa Ketum PPP, Kader: Jadi Magnet Raup Suara
- Kabar Gembira, UMP Banten 2025 Naik, Besarannya Sebegini
- Berikut Ini Daftar Kenaikan UMP di Sejumlah Provinsi, Tertinggi Jakarta
- Daftar UMP 2025 di 30 Provinsi, Silakan Dicek yang Terendah