UMP Rp995 Ribu Dinilai Tak Layak
Kamis, 20 Desember 2012 – 02:36 WIB

UMP Rp995 Ribu Dinilai Tak Layak
LUWUK-Penetapan Upah Minimun Provinsi (UMP) sebesar Rp 995 ribu pada tahun 2013, dinilai kurang rasional. Hal ini diungkapkan Ketua Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Kabupaten Banggai, Sudirman Stene, Rabu (19/12) kemarin. "Kami apresiasi yang telah dilakukan oleh Dewan Pengupahan Kabupaten. Meski yang dikabulkan provinsi hanyalah Rp 995.000 perbulan dari proposal yang diajukan berjumlah Rp 1.900.000 perbulan,"kata Sudirman.
Ia pun meminta kepada dewan pengupahan babupaten untuk kembali membahas standar upah pekerja berdasarkan Upah Minimun Kabupaten, yang jauh lebih layak, untuk kemudian diserahkan ke Bupati untuk ditetapkan.
Sudirman menjelaskan, kinerja dari dewan pengupahan kabupaten sendiri sudah sangat baik dengan terus berjuang untuk menaikkan taraf kesejahteraan hidup kaum pekerja. Dengan telah mengusulkan ke Provinsi Sulawesi Tengah untuk menaikkan upah pekerja dan buruh, yang saat ini hanya Rp 885 ribu per bulan.
Baca Juga:
LUWUK-Penetapan Upah Minimun Provinsi (UMP) sebesar Rp 995 ribu pada tahun 2013, dinilai kurang rasional. Hal ini diungkapkan Ketua Konfederasi Serikat
BERITA TERKAIT
- Longsor di Boyolali, Belasan Rumah Warga Rusak
- Tabrakan Beruntun di Cicaheum Bandung, Seorang Pejalan Kaki Tewas
- Detik-Detik Bocah Tewas Tersedot Saluran Pembuangan Kolam Renang di Garut
- PPPK Tahap 1 Bantul Baru Bisa Mulai Efektif Bekerja Juli 2025, Ini Penjelasan Triyanto
- Gempa Bumi 5,3 Magnitudo Guncang Waingapu NTT, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami
- Innalillahi, Anak Tewas Tersedot Saluran Pembuangan Kolam Renang