Umumkan Cawapres Pendamping Ganjar di Kantor PDIP, Bu Mega Ungkit Kekejaman Orba
jpnn.com - JAKARTA - Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri mengumumkan nama Moh Mahfud MD sebagai bakal calon wakil presiden (cawapres) pendamping Ganjar Pranowo di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Megawati menyampaikan pengumuman itu dalam rapat konsolidasi partai politik pendukung Ganjar Pranowo di Kantor Dewan Pimpinan Pusat PDIP, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (18/10).
Bu Mega -panggilan akrab Megawati Soekarnoputri- mengawali sambutannya dengan kenangannya akan peristiwa kekerasan yang menimpa PDI di Orde Baru pada 27 Juli 1996. Peristiwa itu dikenal dengan Kudatuli (Kerusuhan Dua Puluh Tujuh Juli) atau Sabtu Kelabu.
"Jangan lupa sejarah, tempat ini menjadi saksi ketika kekuasaan otoriter Orde Baru mencoba meluluhlantakkan Kantor PDI waktu itu belum pakai ‘Perjuangan’ pada 27 Juli 1996," kata Megawati.
Putri Proklamator Kemerdekaan RI Soekarno itu mengatakan bahwa rakyat Indonesia mengenang peristiwa tersebut sebagai sebuah tonggak penting demokratisasi di tanah air.
"Melalui peristiwa itulah kekuatan arus bawah bersatu guna mengoreksi total praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme," ungkap Bu Mega.
Nah, pada hari ini, Kantor DPP PDIP menjadi saksi pengumuman cawapres pendamping Ganjar Pranowo.
Adapun cawapres yang dipilih mendampingi Ganjar ialah Mahfud MD yang juga Menko Polhukam RI.
Bu Mega mengumumkan nama Mahfud MD sebagai cawapres pendamping Ganjar Pranowo di Kantor DPP PDIP.
- Versi Legislator PDIP, PPN 12 Persen Masih Bisa Diubah Pemerintahan Prabowo
- Jawab Tudingan, Dolfie PDIP Bilang Aturan PPN 12% Diinisiasi Pemerintahan era Jokowi
- Soal Kenaikan PPN 12 Persen, Wihadi Sebut PDIP Buang Muka
- Sebegini Nilai Terbaru Investasi di IKN, Bikin Kaget
- Deddy Tidak Membantah Upaya Jokowi Mau Mengobok-Obok PDIP Mengganti Hasto
- Deddy Sitorus Ungkap Anomali dari Banyaknya Spanduk yang Serang PDIP