Umur Setgab Tidak Akan Lama
Keputusan Bulat Namun di Lapangan Berbeda 180 Derajat
Selasa, 21 Desember 2010 – 09:23 WIB
"Ke depan, pola komunikasi antar anggota Setgab harus mengedepankan kejujuran dan keterbukaan. Setgab hanyalah forum komunikasi, bukan forum akuisisi, asimilasi, atau bahkan fusi. Karenanya proses ‘sepakat untuk tidak sepakat' bukanlah hal tabu dalam pengambilan keputusan. Dan ini harus dihormati oleh seluruh anggota Setgab," ujar Romi, panggilan akrab Romahurmuziy.
Menurutnya, keberlanjutan Setgab sampai 2014 harus dipertahankan dengan perbaikan pola komunikasi, untuk mengawal jalannya kebijakan pemerintah dalam mempercepat peningkatan kesejahteraan. "Namun membicarakan keberlanjutannya pasca 2014 masih terlalu dini. Karena konstelasi politik pasca Pemilu 2014 masih sangat cair untuk dipastikan hari ini,” terangnya.
Prinsipnya, lanjut Romi, Setgab adalah instrumen politik non-formal. Karenanya, keberadaannya bukanlah tujuan, melainkan hanya alat, untuk mengawal program peningkatan kesejahteraan masyarakat. "Tidak boleh lagi ada agenda politik terselubung dalam Setgab, apalagi menggunakannya sebagai bargaining atas kondisi politik tertentu," pungkasnya. (dms)
JAKARTA - Umur Sekretariat Gabungan (Setgab) Koalisi pendukung SBY-Boediono diperkirakan sulit berlanjut jelang 2014 mendatang, maupun sesudahnya.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Baliho & Spanduk Dirusak, Dukungan ke Paslon AMAn Justru Kian Banyak
- Janji Robinsar Fajar di Debat Perdana, Beri Kesetaraan Disabilitas & Bangun Youth Center
- Adinda Lebu Raya Fokus Untuk Pemberdayaan Ekonomi Perempuan
- Dukung Langkah Prabowo Selamatkan Sritex, Komisi VII DPR Bakal Lakukan Ini
- Hadir Konsolidasi PDIP di Yogya, Hasto: Pilkada Momentum Mengubah Peta Politik
- Pilkada Kebumen 2024, Pengamat: Visi dan Misi Lilis-Zaeni Mudah Diterima Masyarakat