UN, Guru Curang Diancam Pidana

UN, Guru Curang Diancam Pidana
UN, Guru Curang Diancam Pidana
"Naskah UN tersebut harus diambil setiap hari sesuai jadwal yang sudah ditentukan dan wajib diambil Kepala Sekolah (Kasek) langsung dan tidak boleh di kuasakan," tegasnya.

Pengawasan saat berlangsungnya ujian dilakukan dengan sistem silang guru pengawas, juga melibatkan pengawas perguruan tinggi. Sebelum ujian berlangsung, naskah ujian kemungkian kecil tidak bakal diketahui oleh pihak lain. Karena, naskah soal itu hanya diketahui oleh pengawas ruang ujian.

"Memang sebelum-belumnya paket ujian seperti paket A, B, C dan seterusnya sudah diketahui. Kini, tidak bakal terjadi lagi. Sebab, naskah ujian dimasukkan di dalam sampul ujian dengan 5 jenis naskah sehingga antar siswa bisa berbeda pola soalnya," terangnya.

Tahun ini UN di Medan untuk tingkat SMA baik Negeri dan Swasta berjumlah 22.974 orang. Sedangkan tingkat SMK Negeri dan Swasta berjumlah 16.444 orang. "Ruangan ujian yang dipakai nanti mencapai 2.203 ruangan dengan jumlah pengawas 4.406. Bagi guru bidang studi yang diujiankan tidak diperkenankan mengawas saat mata pelajarannya dan wajib libur. Selain itu, polisi juga akan berjaga disetiap sekolah untuk pengamanan," jelasnya.

MEDAN- Pemerintah Kota (Pemko) Medan menjamin pelaksanaan ujian nasional (UN) yang dilaksanakan mulai hari ini, Senin (16/4) hingga Kamis (19/4)

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News