Unas SMP Bisa Tak Serempak
Distribusi Naskah untuk 11 Provinsi Tersendat
Sabtu, 20 April 2013 – 06:11 WIB

Unas SMP Bisa Tak Serempak
JAKARTA – Kacaunya pelaksanaan ujian nasional (unas) SMA bisa jadi merembet ke level SMP yang dimulai Senin lusa (22/4). Penyebabnya sama, distribusi naskah ujian tersendat, sehingga pelaksanaan unas tidak serentak. Nah, hingga kemarin distribusi naskah unas SMP belum rampung. Hari ini naskah unas SMP yang akan dikirim mencapai 43,8 ton. Khairil berharap distribusi berjalan lancar dengan sisa waktu yang ada. Kemendikbud berusaha melaksanakan unas SMP secara serentak. ’’Kami juga meminta dukungan serta doa dari masyarakat,’’ ujarnya.
’’Saya masih terus memantau di Halim (Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Red),’’ kata Khairil Anwar Notodiputro, kepala Badan Pengembangan dan Penelitian (Balitbang) Kemendikbud.
Kemarin panitia mengirimkan 30 ton naskah ujian ke Provinsi Sulawesi Selatan, Sulawesi Utara, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Tengah, dan Bali. Naskah yang dikirim tersebut baru untuk ujian hari pertama dan sebagian lagi untuk hari kedua. Padahal, unas SMP berlangsung selama empat hari (22–25 April).
Baca Juga:
JAKARTA – Kacaunya pelaksanaan ujian nasional (unas) SMA bisa jadi merembet ke level SMP yang dimulai Senin lusa (22/4). Penyebabnya sama,
BERITA TERKAIT
- President University dan INTI International University Malaysia Berkolaborasi di Bidang Teknik Sipil
- Sinergi Bakti Mulya 400 International School & Eka Hospital Cibubur dalam Semarak Ramadan
- Ini Solusi Wali Kota Agustina untuk Anak Kurang Mampu yang Tak Diterima di Sekolah Negeri
- Optimalkan Pembelajaran Selama Ramadan, Educa Group Hadirkan Kisah Teladan Nabi
- Tanggapi Keputusan UI soal Disertasi Bahlil, Mendiktisaintek: Rasanya...
- Instruksi Rektor UI soal Disertasi Bahlil, Singgung Kualitas dan Substansi