Ungkap Arti Kemenangan, SMI Titipkan Reformasi

Ungkap Arti Kemenangan, SMI Titipkan Reformasi
Ungkap Arti Kemenangan, SMI Titipkan Reformasi
JAKARTA - Tidak seperti biasanya, suasana pelantikan pejabat eselon di lingkungan Kementerian Keuangan (Kemenkeu), Rabu (12/5), mendadak jadi penuh suasana haru. Dalam kesempatan resmi tersebut, Menkeu Sri Mulyani Indrawati (SMI) pun berpamitan secara resmi dengan seluruh jajarannya. Selain berterimakasih atas segala kerjasama yang telah dilaksanakan dalam menjaga keuangan negara, SMI di kesempatan itu pun menitipkan agar reformasi birokrasi di Kemenkeu tetap berjalan, meski nanti dirinya tidak lagi menjadi pemimpin di institusi tersebut.

"Saya titipkan betul reformasi birokrasi yang selama ini telah kita lakukan bersama-sama. Mungkin, inilah pelantikan terakhir yang akan saya lakukan dalam jabatan ini. Kita telah bekerja hampir enam tahun lebih. Anda semua tahu, bagaimana karakter saya, jiwa saya, dan wajah impian saya pada institusi ini," ucap Sri yang tampil berkebaya warna cokelat muda.

Dengan nada rendah namun terdengar tegas, SMI yang per 1 Juni mendatang akan menduduki jabatan barunya sebagai Managing Director World Bank di Washington DC, mengatakan bahwa seluruh jajaran Kemenkeu tetap harus bekerja sesuai dengan tanggungjawab yang diamanahkan pada mereka. "Anda semua tahu, bahwa keinginan kita bersama adalah menjadikan Kemenkeu ini sebagai kebanggaan. Kita buktikan pada republik ini, masih ada insan yang berkarya. Saya betul-betul titipkan momentum reformasi organisasi ini. Dia tidak boleh berhenti karena pimpinannya berganti. Karena dia adalah ruh dan jiwa dari institusi ini. Kalau ada yang berusaha menghentikan, maka sama saja turut mematikan jiwa dari institusi tersebut," katanya lagi.

Dalam kesempatan itu, Sri pun memberikan semangat kepada seluruh jajaran Kemenkeu yang akan ditinggalkannya, untuk memaknai arti sebuah kemenangan hakiki. Entah apa sebenarnya yang dimaksud oleh Ani - sapaan akrab Sri Mulyani - dengan istilah itu. Namun dikatakannya, arti kemenangan ini penting dipegang teguh, di tengah sorotan miring publik terhadap jajaran Kemenkeu akhir-akhir ini.

JAKARTA - Tidak seperti biasanya, suasana pelantikan pejabat eselon di lingkungan Kementerian Keuangan (Kemenkeu), Rabu (12/5), mendadak jadi penuh

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News