Ungkap Jaringan Narkoba, BNN Tangkap Dua Anggota TNI
jpnn.com - JAKARTA- Badan Narkotika Nasional (BNN) di bawah kepemimpinan Komjen Budi Waseso sukses mengungkap peredaran narkotika di Jakarta Timur. Empat orang berhasil ditangkap, dan dua diantaranya merupakan anggota TNI AD.
Letkol WW (51), Serma SI (43), AF, dan SY ditangkap di Jalan Bungur, Ciracas, Jakarta Timur pada Minggu (25/10) sekitar pukul 16.00 WIB. Dari lokasi kejadian, petugas menyita barang bukti pil ekstasi sebanyak 1000 butir siap edar di diskotek-diskotek di DKI Jakarta.
"Pengungkapan berdasarkan hasil pengamatan terhadap jaringan narkoba yang memasok ke diskotek di sekitaran Jakarta," kata Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN), Komisaris Jenderal Polisi Budi Waseso di kantor BNN, Jakarta, Selasa (27/10).
Pengungkapan kasus, kata Buwas sapaan Budi Waseso, berawal dari tertangkapnya sepasang suami-istri AF dan SY di sebuah rumah di Jalan Bungur, Ciracas. Kemudian BNN melakukan pendalaman sehingga petugas mengamankan WW di sekitar lokasi lampu merah Ceger-Kampung Rambutan.
Lebih lanjut, petugas melakukan pengembangan dan mengamankan SI di Pom Bensin Jalan Supriyadi Kelurahan Rambutan, Ciracas. Penangkapan SI diawali dengan gencatan senjata, akibatnya, tersangka menerima enam luka tembak ke sekujur tubuhnya.
"Pelaku melakukan perlawanan menggunakan senjata api. Ini merupakan tindakan tegas, kami lumpuhkan pelaku," terangnya.
Setelah berhasil dilumpuhkan, SI dibawa ke Rumah Sakit Sukanto Kramat Jati untuk divisum kemudian demi mendapatkan pengobatan medis atas 6 luka tembakan yang didapatnya. Selanjutnya, dari tempat tersebut, tersangka dibawa ke Rumah Sakit Kesdam Jaya Cijantung oleh Denpomdam Jaya.
Menurut Budi Waseso, kasus narkotika yang melibatkan dua anggota TNI itu diserahkan ke Puspom TNI dan Pomdam Jaya. Dia menilai aparat TNI akan melakukan penegakan hukum berdasarkan sistem hukum tersendiri.
JAKARTA- Badan Narkotika Nasional (BNN) di bawah kepemimpinan Komjen Budi Waseso sukses mengungkap peredaran narkotika di Jakarta Timur. Empat orang
- Kerugian Negara Hanya Bisa Diperiksa BPK, Ahli: Menjerat Swasta di Kasus PT Timah Terlalu Dipaksakan
- Amplop Berlogo Rohidin Mersyah-Meriani Ikut Disita KPK, Alamak
- Tersangka Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan Bakal Dijerat Pasal Berlapis
- Waket Komisi VIII DPR-LDII Ingatkan Persoalan Kebangsaan Hadapi Tantangan Berat
- Dugaan Plagiarisme di Bawah Sumpah Ahli Kejagung, Tom Lembong Disebut Diuntungkan
- Usut Kasus Korupsi di Kalsel, KPK Panggil Ketua DPRD Supian