Ungkap Peran Johny Allen, Risco Datangi KPK
Rabu, 19 Mei 2010 – 02:38 WIB
Lantas mengapa Risco menghilang dan mengindari kejaran KPK? "Saya di kampung (Ambon). Saya disuruh pulang ke Ambon di hari yang sama ketika Pak Abdul Dadi Djamal Ditangkap kpk (pada 2 MAret 2009)," ujarnya.
Baca Juga:
Risco mengaku diberi uang Rp 10 juta untuk pulang kampung. Namun kini Risco mengaku tak pernah berhubungan lagi dengan Johny Allen. Padahal, kata Risco, selama lima bulan ikut Johny Allen, dirinya sudah seperti ajudan. "Dulu saya seperti ajudannya dia (Johny Allen). Sebulan digaji Rp 1 juta," ungkapnya.
Sementara Andar Situmorang mengungkapkan, dalam kurun waktu 24 jam penyidik KPK akan mulai memeriksa Risco. Namun Andar mengingatkan KPK agar Risco tidak dijadikan tersangka. "Sebagai pengacara, saya akan lawan KPK kalau Risco jadi tersangka," tegasnya.
Menanggapi kemunculan Risco, juru bicara KPK, Johan Budi, mengungkapkan bahwa kemungkinan KPK menetapkan tersangka baru dalam kasus suap dana stimulus untuk Indonesia Timur itu sangat terbuka. "Karena dalam penyidikan dan persidangan Abdul Hadi Djamal, ada beberapa hal yang terputus menyusul hilangnya Risco," sebut Johan.
JAKARTA - Risco Pesiwarissa, asisten anggota DPR RI asal Partai Demokrat Johny Allen Marbun, yang selama ini sempat menghilang, Selasa (18/5) kemarin
BERITA TERKAIT
- Teruntuk Jenderal Listyo Sigit, Anda Dicap Terlibat Merusak Demokrasi di Indonesia
- Kasus Korupsi di Kemenhub, KPK Menahan 3 Ketua Pokja Proyek DJKA
- Parcok Cawe-Cawe di Pilkada, Deddy PDIP Serukan Copot Jenderal Listyo
- KSAD Jenderal Maruli: Lulusan Seskoad Harus Mampu Mengemban Tugas Masa Depan
- Barang Hasil Penindakan di 3 Wilayah Ini Dimusnahkan Bea Cukai, Berikut Perinciannya
- Terima JAM Intel Kejagung, Mendes Yandri Ingin Perkuat Pengawasan Dana Desa