Ungkap Trauma Pengobatan Kanker Lewat Pameran Seni

Ungkap Trauma Pengobatan Kanker Lewat Pameran Seni
Ungkap Trauma Pengobatan Kanker Lewat Pameran Seni

Pasien ungkap trauma terapi radiasi

Sekarang, di tahun ketiga remisi-nya, Juli telah mengubah topengnya menjadi sebuah patung yang akan ditampilkan dalam sebuah pameran di Pusat Kesenian Casula Powerhouse, New South Wales, pada akhir pekan ini, bersama dengan topeng dari sejumlah penderita kanker lainnya.

Karya seninya, yang ia coba tampilkan "sealami mungkin", memiliki kapas putih yang terpaku di sekitar bagian kepala untuk mewakili ilustrasi awan.

Mereka melambangkan mekanisme pertahanan yang diajarkan ke Julie, setelah ia mengalami efek samping psikologis dan fisik karena berada di balik topeng.

"Setelah saya menjalani perawatan keempat, saya merasa tertekan menjalani perawatan radiasi ... jantung saya berdebar-debar, saya berkeringat, saya pada dasarnya mengalami serangan panik dan saya tahu saya harus tetap berada di balik topeng," kenangnya.

Ia menyambung, "Segera setelah saya meminta bantuan, saya mendapat rujukan ke seorang psikolog yang memberi saya beberapa hal untuk dipikirkan -untuk memikirkan apapun yang mengganggu atau pengalaman sulit sebagai rintangan kecil yang akan sirna."

Ia juga diresepkan obat penenang dan mulai memainkan musik selama pengobatan untuk membuatnya tetap tenang.

Ungkap Trauma Pengobatan Kanker Lewat Pameran Seni
Pasien mengekspresikan pengalaman mereka lewat topeng dengan berbagai cara, mulai dari pengungkapan, gurauan hingga gambar yang agresif.

Supplied; The Royal Australian and New Zealand College of Radiologists

Tak ada sesuatu dalam hidupnya yang mempersiapkan Julie McCrossin untuk menghadapi pengalaman terapi radiasi setelah ia didiagnosis dengan kanker

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News