Unhan Miliki Pusat Riset Perbatasan
Rabu, 23 Februari 2011 – 11:30 WIB
JAKARTA - Universitas Pertahanan (Unhan) saat ini memiliki Pusat Riset Perbatasan di Bidang Pertahanan (Center for Defense Boundary Research/CDBR). Peresmian CDBR itu dilakukan di Gedung Nusantara Kementerian Pertahanan (Kemhan), Rabu (23/2), yang dihadiri oleh Menhan Purnomo Yusgiantoro dan Menteri Riset dan Teknologi (Menristek) Suharna Surapranata.
"Perbatasan sudah menjadi perhatian pemerintah. Selain itu, selama ini penanganan perbatasan lebih kepada sektoral," kata Rektor Unhan, Mayjen Syarifuddin Tipe, dalam sambutannya.
Baca Juga:
Sebelumnya, lanjut Syarifuddin, Universitas Pertahanan telah melaksanakan rapat koordinasi sejak awal 2010 dengan institusi perbatasan, yang (kemudian) menghasilkan CDBR. Lembaga ini disebut memiliki tiga misi, yakni penyelenggaraan riset konsultasi pertahanan, pelatihan atau pertemuan ilmiah, serta jasa basis data atau publikasi.
"CDBR memerlukan kerjasama erat dengan lembaga stakeholder perbatasan," tandas Syarifuddin.
JAKARTA - Universitas Pertahanan (Unhan) saat ini memiliki Pusat Riset Perbatasan di Bidang Pertahanan (Center for Defense Boundary Research/CDBR).
BERITA TERKAIT
- Prof. Kemas Ridwan Jadi Dekan Baru FTUI, Ini Profil & Kiprahnya
- Populix Rilis Peringkat Program Magister di Indonesia, Panduan Memilih Kampus Terbaik
- Sistem Baru PPDB Tanpa Kata Zonasi, Masyarakat Bakal Senang
- Tak Ada Kata Zonasi Lagi dalam Sistem PPDB, Misterius
- Movieland Campus Siap Cetak SDM Terampil di Industri Perfilman
- Ratusan Lulusan Stikom Bandung Harus Mengulang Kuliah, Bey: Kami Mendukung