UNICEF Mengapresiasi Program PAUD Pemerintah, Ada Sejumlah Tantangan

UNICEF Mengapresiasi Program PAUD Pemerintah, Ada Sejumlah Tantangan
Ilustrasi anak usia dini sedang belajar. Foto dok. Tanoto Foundation

“Masalah keuangan di rumah tangga juga harus dipikirkan. Kami benar-benar memperhatikan keterjangkauan untuk semua kalangan,” tandasnya.

Oleh karena itu, UNICEF mendorong dukungan dan investasi  lebih besar untuk PAUD oleh berbagai pihak. Dukungan ini menjadi strategi dalam mengembangkan PAUD yang mencakup berbagai aspek kompleks dan membutuhkan dukungan dari semua pemangku kepentingan.  

Sejumlah aspek tersebut di antaranya perlunya layanan berkesinambungan terhadap kesehatan dan kesejahteraan ibu sejak mengandung hingga merawat anak.  

"Pola pengasuhan anak atau parenting oleh orang tua dan pengasuh juga menjadi garda terdepan dalam hal ini," ungkapnya.

Selain itu, perlu adanya koordinasi, sistem pendukung, konektivitas, pendanaan yang tepat, serta kesadaran masyarakat dalam perubahan perilaku dan sosial dalam pengembangan PAUD.  Koordinasi yang efektif di berbagai tingkat bahkan hingga desa menjadi penting, agar semua berjalan baik. 

"Ini bukan hal yang mudah di dunia. Kita harus bekerja sama dan menggunakan sumber daya secara optimal,” terangnya.

Maniza menegaskan seluruh pemangku kepentingan, mulai dari pemerintah, sektor swasta, lembaga non-pemerintah, hingga lembaga non-profit dan filantropi harus mengambil langkah konkret untuk menjadikan PAUD sebagai agenda bersama yang penting bagi masa depan bangsa. 

UNICEF dan pemerintah telah memulai langkah ini, baik di tingkat regulasi dan sarana prasarana di lapangan dan melalui sejumlah terobosan, salah satunya dengan pemanfaatan teknologi digital dan media sosial dalam menyebarkan praktik baik dan materi edukasi PAUD. 

UNICEF mengapresiasi program PAUD pemerintah, tetapi lembaga pendidikan dunia ini mengingatkan sejumlah tantangan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News