Universitas Al-Azhar Indonesia & IMI Berkolaborasi, Bahas Isu Kesehatan Mental
jpnn.com, JAKARTA - Universitas Al-Azhar Indonesia (UAI) menjalin kerja sama dengan PT Indonesia Mental Inspirasi (IMI). Kerja sama ini untuk memfasilitasi anak muda agar keluar dari bayang-bayang permasalahan mental tersebut.
Dilansir dari JakPat, 46,7 persen Gen Z merasa mengalami gangguan kesehatan mental.
Wakil Rektor III Universitas Al-Azhar Indonesia Dr. Faisal Hendra, Lc., M.A., menjelaskan keunggulan-keunggulan kampus yang berlokasi di kawasan Blok M tersebut sebagai salah satu kampus terbaik.
Dalam tahun ajaran baru 2023-2024, tercatat total sebanyak 1.300 mahasiswa mulai dari jenjang S1, S2 dan S3 yang mendaftar pada kampus bernuansa Islam tersebut.
"UAI nemiliki akreditasi unggul. Dari 4.000 lebih universitas yang ada di Indonesia, hanya kurang lebih 150 kampus yang mendapatkan predikat tersebut," ujar Dr. Faisal dalam sambutannya, Selasa (29/10).
Pada kesempatan sama, Rektor Universitas Al-Azhar Indonesia Prof. Dr. Ir. Asep Saefuddin menerangkan pentingnya soft skill di dalam dunia pendidikan.
Soft skill bisa berupa mengetahui bagaimana cara berkomunikasi yang baik. Tak hanya itu, soft skill juga bisa berupa creative thinking, inovasi dan kreasi.
Adapun selain memperkaya soft skill, lanjutnya, memiliki akhlak yang baik juga merupakan kunci dari kesuksesan. Dirinya mengambil contoh Nabi SAW sebagai suri tauladan.
Universitas Al-Azhar Indobayang-berkolaborasi, bahas isu kesehatan mental di kalangan anak muda.
- PENEMU Minta Prabowo Perhatikan Kesehatan Mental Gen Z untuk Wujudkan Generasi Emas
- MASINDO Gelar Diskusi, Soroti Kesadaran Risiko Kesehatan Mental di Lingkungan Kerja
- ASDP Dukung Kesehatan Mental Karyawan BUMN lewat "1000 Manusia Bercerita"
- Lestari Moerdijat: Darurat Kesehatan Mental Remaja jadi Tanggung Jawab Semua Pihak
- Fokus pada Lifestyle & Kesehatan Mental, Nama Astrellita Makin Berkibar
- Prioritaskan Kesehatan Mental Karyawan, Kementerian BUMN Gelar Roadshow 1000 Manusia di Sumut