Universitas Budi Luhur Gelar Simulasi jadi Diplomat untuk Tingkat SMA/SMK

jpnn.com, JAKARTA - Puluhan siswa-siswi SMA-SMK se-Indonesia mengikuti Kompetisi Junior Short Diplomatic Course (JSDC) di Universitas Budi Luhur, Selasa (7/3).

Kegiatan yang digelar Himpunan Mahasiswa Hubungan Internasional (Himahi) Fakultas Ilmu Sosial dan Studi Global itu berkerjasama dengan Direktorat Diplomasi Publik, Kementerian Luar Negeri.

Acara itu merupakan kegiatan rangkaian ulang tahun ke-44 Yayasan Budi Luhur Cakti dengan mengangkat tema Democracy In A Changing World: Leadership And Solidarity.

Rektor Universitas Budi Luhur Wendi Usino menyebutkan kegiatan itu bertujuan memberi pemahaman dan pengetahuan mengenai fungsi dan proses diplomasi.

“Mahasiswa HI (Hubungan Internasional) Universitas Budi Luhur bisa implementasikan tentunya siswa-siswi peserta simulasi forum ini tantangan peluang pertama adalah mengasah bahasa Inggris dan kemampuan diplomasi," kata Wendi dalam siaran persnya, Kamis (9/3).

Dia menyebutkan Universitas Budi Luhur sebagai institusi pendidikan sangat mengedepankan nilai-nilai kebudiluhuran.

"Ini sebuah hal penting untuk para diplomat biasanya simulasi untuk mahasiswa tapi ini kami libatkan siswa SMA-SMK ini upaya kami memberikan pemahaman dan pengetahuan," lanjutnya.

Di sisi lain, Kepala Fungsi Politik dan Keamanan, Direktorat Diplomasi Publik, Kemlu Khairiyah Yuniarti menambahkan kegiatan ini peserta dapat mempelajari aktor dan isu dalam kerja sama antar-negara.