Universitas Curtin Pasang Polisi Tidur Pintar
Kekhawatiran kerusakan mobil
Sementara teknologi baru ini dapat memastikan perjalanan yang mulus, pemasangan alat ini telah menjadi sesuatu yang baru tetapi sekaligus meningkatkan kekhawatiran para mahasiswa kalau polisi tidur baru ini akan merusak mobil mereka.
Photo: polisi tidur dengan kecepatan dinamis dirancang untuk bertindak ketika alat ini mendeteksi sebuah kendaraan dengan kecepatan tinggi. (Supplied: Curtin University)
Mahasiswa ilmu kesehatan, Savannah Franklin, mempertanyakan perlunya universitas untuk berinvestasi dalam polisi tidur terbalik, mengklaim bahwa mereka tidak lebih efektif daripada polisi tidur biasa.
"Saya pikir mereka adalah tambahan yang sangat inovatif, tapi saya benar-benar tidak berpikir mereka lebih efektif daripada polisi tidur biasa," katanya.
"Selain membuat mereka jatuh beberapa kali akibat kecepatan yang sedikit melebihi batas, saya tidak punya masalah lain."
Savanah Franklin khawatir tentang kerusakan yang mungkin terjadi akibat Actibumps.
"Sepertinya saya khawatir dengan kerusakan yang dapat alat ini sebabkan pada sisi bawah mobil yang berjarak rendah ke tanah, namun, jika orang tidak melaju melampau batas kecepatan masalah itu tidak relevan," katanya.
Penemu Actibump dan general manager di Edeva, David Eskilsson mengatakan sistem ini akan mengumpulkan data untuk setiap kendaraan yang lewat, dan hasilnya sudah menunjukkan penurunan jumlah mobil yang melaju kencang.
- Dunia Hari Ini: Terpidana Mati Kasus Narkoba Mary Jane Dipulangkan ke Filipina
- Australia Juara Menangkap Pengunjuk Rasa Lingkungan
- Dunia Hari Ini: Assad Buka Suara Lebih dari Seminggu Setelah Digulingkan
- Lima Anggota Bali Nine Sudah Kembali dan Akan Hidup Bebas di Australia
- Dunia Hari Ini: Warga Australia Keracunan Minuman Beralkohol di Fiji
- Sekolah di Australia yang Menutup Program Bahasa Indonesia Terus Bertambah, Ada Apa?