Universitas Terbuka Gelontorkan Dana Riset Sebanyak Rp 44 Miliar, Terbesar di Seluruh PTN
jpnn.com, JAKARTA - Universitas Terbuka (UT) menganggarkan dana sangat besar untuk kegiatan riset dan pengabdian kepada masyarakat (PkM)
Menurut Rektor UT Prof. Ojat Darojat, M.Bus., Ph.D., Universitas Terbuka menganggarkan sekitar 15 persen dari Pendapatan Negara Bukan Pajak (PNBP).
Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat di lingkungan Universitas Terbuka merupakan kegiatan rutin dilaksanakan setiap tahun.
Setiap dosen, ujar Rektor Ojat, wajib untuk melaksanakan kegiatan penelitian dan PkM, baik sebagai ketua atau anggota peneliti.
Sebagai acuan kinerja penelitian UT per tahun, ditetapkan sejumlah indikator untuk mengukur pencapaian kinerja utama penelitian Universitas Terbuka.
Seperti jumlah dosen yang melakukan penelitian, hasil publikasi penelitian di jurnal ilmiah internasional bereputasi dan jurnal nasional terakreditasi.
"Untuk mencapai target jumlah penelitian dan pelaksanaan PkM, setiap tahun UT memberikan pendanaan internal kepada para dosen dan tenaga kependidikan.(tendik)," kata Prof. Ojat saat penyerahan surat perjanjian kontrak PkM UT 2023 di UTCC, Pondok Cabe, Tangsel, Senin (20/2).
Kegiatan ini diselenggarakan oleh Lembaga Penelitian dan Pengadian kepada Masyarakat Univesitas Terbuka (LPPM-UT).
Universitas Terbuka menggelontorkan dana riset 2023 sebanyak Rp 44 miliar, terbesar di seluruh PTN
- Pemerintah Diminta Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif
- UNIDA Gontor Perkuat Penelitian Cryptocurrency lewat Kolaborasi Lintas Institusi
- Metode THR Dinilai Mampu Menyelamatkan 4,6 Juta Nyawa di Indonesia dari Rokok
- Wajib Tahu, Ini 7 Manfaat Terapi Yoga untuk Kesehatan
- Jaga Warisan Budaya, Himmas UT Taiwan Sukses Gelar Indonesia Tempo Doeloe IV
- PMI Penyumbang Devisa Terbesar Kedua, UT Dorong Tingkatkan Kompetensi