Untuk Mencapai Pertumbuhan Ekonomi, Australia Perlu Dua Juta Migran dalam Lima Tahun
Sulit untuk diukur, tapi para ekonom menyebut hal ini sebagai pendorong utama perbaikan standar hidup material kita.
Hal ini juga menjadi ukuran di mana barang dan jasa dapat diproduksi untuk setiap unit input (tenaga kerja, bahan baku, modal, dll).
Menurut Komisi Produktivitas, rata-rata pekerja Australia hari ini mampu menghasilkan produksi dalam satu jam dibandingkan waktu sehari yang dibutuhkan pekerja di tahun 1901.
Dikatakan bahwa peningkatan produktivitas ini memungkinkan pendapatan meningkat bahkan saat jam kerja berkurang dan rumah tangga Australia dapat menikmati lebih banyak waktu luang.
Namun, para pejabat mengatakan bahwa kinerja produktivitas belakangan ini memburuk.
Mereka mengatakan dalam satu dekade sebelum COVID-19, Australia mengalami pertumbuhan pendapatan dan output per orang paling lambat dalam enam puluh tahun.
Lihat grafik di bawah ini.
Mereka menyebut konsekuensi dari lambatnya pertumbuhan produktivitas dapat dilihat pada rumah tangga.
Kalangan birokrat di negara bagian New South Wales, Australia, mendorong pemerintah untuk mengambil langkah agresif mendatangkan imigran dalam jumlah besar
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- RI Sulit Mencapai Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen Kalau Mengandalkan Kapasitas Fiskal
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan