Upaya Arzeti Bilbina Mendukung Pelabelan BPA pada Kemasan Plastik
![Upaya Arzeti Bilbina Mendukung Pelabelan BPA pada Kemasan Plastik](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/normal/2021/10/28/arzeti-bilbini-kiri-mendukung-bpom-melakukan-pelabelan-bpa-j-bedn.jpg)
jpnn.com, JAKARTA - Model sekaligus anggota DPR RI Arzeti Bilbina mendukung agar Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) berani memberi pelabelan terhadap kemasan plastik dan galon guna ulang yang mengandung Bisphenol A atau BPA.
Dia mengatakan bahwa tujuan pelabelan itu agar kemasan plastik tersebut tidak digunakan oleh bayi, balita, dan janin.
"BPA berpotensi merusak sistem hormon, kromosom pada ovarium, dan mengubah fungsi imunitas. Hal ini yang sering luput dari perhatian kaum ibu," kata Arzeti dalam Diskusi Publik berjudul Bebaskan Anak, Balita, Bayi dan Janin dari Bahaya Bisphenol A-urgensi label Bebas BPA untuk Kesehatan di Jakarta, baru-baru ini.
Oleh karena itu, Arzeti membawa masalah fenomena tersebut ke rapat kerja dewan. Dia bersyukur DPR RI menyambut positif hal tersebut dan telah melakukan rapat kerja dengan BPOM.
Menurut dia, pada anggaran tahun 2022, pemerintah akan mengalokasikan anggaran untuk sosialisasi bahaya BPA.
"Kita terus dukung selama untuk menjaga kesehatan masyarakat, khususnya ibu hamil, janin dan bayi. Kita akan terus menjaga generasi bangsa," ujarnya.
Ketua Komisi Perlindungan Anak Arist Merdeka Sirait juga menyampaikan kekecewaan atas lambannya pihak BPOM yang tidak segera memberi label bebas BPA.
"Saya sudah beberapa kali menjadi narasumber webinar tentang pelabelan BPA. Dan BPOM masih lambat dalam menetapkan revisi PERKA label," tutur Arist.
Arzeti Bilbina mendukung upaya pemerintah melalui BPOM melakukan pelabelan BPA pada kemasan palstik.
- Riset Terbaru USU Perkuat Deretan Bukti Ilmiah, BPA Tidak Terdeteksi pada AMDK
- Penelitian Terbaru USU: BPA Tak Terdeteksi pada AMDK yang Terpapar Sinar Matahari
- KKI Soroti Ketidakmerataan Distribusi Galon Bebas BPA
- Cuma Indonesia yang Ribut soal Galon Polikarbonat, Eropa & Amerika Santai Saja
- Survei KKI: Konsumen Desak Pelabelan BPA pada Galon Guna Ulang Dipercepat
- Waspada Risiko BPA, BPOM Larang Galon Terpapar Matahari