Upaya Kementan Optimalkan Hulu Hilir Agroindustri Hortikultura

“Pertanian tidak bisa dilakukan seperti cara-cara yang lama. Pertanian harus di-handle lebih kuat,” tegas Syahrul.
Oleh karena itu, membangun pertanian yang dibutuhkan menurutnya adalah komitmen dan integritas. Petani, pemerintah daerah, dan pelaku usaha harus bertanggung jawab sesuai dengan tugas dan fungsinya masing-masing.
Syahrul juga menegaskan, penandatanganan kerjasama ini harus ada hasilnya.
“Saya tidak mau kalau cuma buat nyengengin doang. Harus maju,” pesannya.
Menggunakan kalimat bijak dia berpesan, jika hendak menggapai pulau harapan di balik fatamorgana, maka terlebih dahulu harus melepas tambat perahu dari dermaga.
“Kau mau menikmati pemandangan indah yang nyaman di mata, kau arungi samudera. Kau berhadapan dengan badai dan gelombang tapi jangan kau bawa menyamping itu perahu apalagi balik badan,” pungkasnya. (mar1/jpnn)
Kementerian Pertanian terus mendukung hulu hilir agroindustri hortikultura yang berdaya saing dan berkelanjutan.
Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Tim Redaksi, Sutresno Wahyudi
- Kementan Gelar Forum Komunikasi Publik Standar Pelayanan RIPH
- Kementan Gelar Forum Komunikasi Publik Penerbitan Standar Pelayanan Produk PSAT
- Mentan: Pengamat Rugikan Negara Rp5 Miliar Bukan Sosok Asing, Guru Besar
- RUPST bank bjb Sepakat Tebar Dividen 65,50 Persen dari Laba Bersih 2024
- Mentan Amran Bangun Kerja Sama dengan Yordania, Ketua GAN Yakin Sektor Pertanian RI Bakal Maju
- Wujudkan Satu Data Pertanian di Kabupaten Sukabumi, Kementan dan BPS Bersinergi