Upaya Keras Mitsubishi di Indonesia Berbuah Manis
jpnn.com, JAKARTA - Upaya keras PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) akhirnya membuahkan hasil manis, dengan pencatatan pertumbuhan penjualan ritel pada Juli 2021.
MMKSI berhasil menjual 9.122 unit mobil dengan pangsa pasar 15,4 persen pada Juli.
Angka itu merupakan total penjualan unit dan pangsa pasar tertinggi untuk Mitsubishi Motors di Indonesia pada tahun kalender maupun fiskal 2021, ditandai peningkatan penjualan 4,8 persen atau 418 unit dibandingkan Juni 2021.
Mengacu data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) pada semester I, MMKSI menjual 47.937 unit kendaraan secara wholesales dan 47.781 unit secara ritel.
Di balik mulusnya penjualan MMKSI di Indonesia, terdapat strategi penjualan yang mendorong stabilitas penjualan Mitsubishi.
President Director PT MMKSI, Naoya Nakamura, menjelaskan bahwa mereka menyiapkan berbagai program penjualan bulanan dengan mempertimbangkan kebutuhan dan kondisi konsumen yang beragam.
"Penawaran yang dapat dirasakan oleh para konsumen pada program penjualan bulan ini tentunya termasuk insentif PPnBM 100 persen khusus untuk konsumen model Xpander dan Xpander Cross yang menerima unit selama periode insentif berlaku di mana bulan ini menjadi bulan terakhir," kata dia.
Naoya Nakamura menambahkan program pembiayaan menarik, gratis asuransi dan biaya jasa, serta kemudahan lainnya baik dari sisi penjualan maupun purna jual juga makin melengkapi ragam penawaran tersebut.
Upaya keras PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) akhirnya membuahkan hasil manis, dengan pencatatan pertumbuhan penjualan ritel pada Juli 2021.
- Mitsubishi XForce dengan Fitur Diamond Sense Melantai di GJAW 2024
- Mitsubishi Akan Pamer Mobil Baru di GJAW 2024
- Mitsubishi SUPER Bantu Konsumen Menjaga Mobilnya Tetap Prima
- Mitsubishi DST Concept Bakal Berlabuh ke Indonesia? MMKSI Beri Jawaban
- Memastikan Tetap Kompetitif, MMKSI Meresmikan Mitsubishi Motors Training Center
- Mitsubishi XForce Hadir dengan Perpaduan Performa dan Teknologi Kekinian