Upaya Pengusaha Thailand Bangun Jaringan Bisnis Halal di Indonesia
Pertumbuhan ini tidak hanya dipicu oleh peningkatan jumlah konsumen Muslim yang makin kaya, tetapi juga meluasnya penawaran gaya hidup halal.
Menariknya, produk halal kini juga diminati oleh konsumen non-Muslim.
Alasan utamanya adalah faktor kesehatan, keamanan makanan, dan cita rasa yang tinggi.
Urgensi Produk Halal di Indonesia
Produk halal sangat penting di Indonesia karena negara ini memiliki populasi Muslim terbesar di dunia, dengan sekitar 88,1% dari total populasi adalah Muslim.
Perkembangan pasar halal di Indonesia menunjukkan angka yang signifikan. Pada Februari 2024, jumlah produk bersertifikat halal mencapai 3.920.811 produk, termasuk 1.350.947 produk yang menggunakan metode self-declaration.
Nilai perdagangan produk halal Indonesia dari Januari hingga Oktober 2023 mencapai USD 53,43 miliar, terdiri dari ekspor sebesar 42,33 miliar dolar AS dan impor sebesar 11,10 miliar dolar AS.
Dengan bertumbuhnya industri halal secara global, khususnya di Indonesia, 2024 Thailand Halal Product Business Matchin akan menjadi platform penting bagi para pelaku usaha Thailand untuk memperkuat kehadiran mereka di pasar internasional.
Thailand Halal Product Business Matching 2024 segera digelar pada 3 September mendatang.
- BPJPH Beri Edukasi Sertifikasi Halal kepada Pelaku Jasa Penyembelihan di 11 Provinsi
- Genjot Inovasi Produk Halal, Ajinomoto Kenalkan Produk Baru
- BPJPH Percepat Asesmen Tiga Lembaga Halal Luar Negeri di Belanda
- Ketua KDEKS: Banten Berpotensi Dorong Pertumbuhan Ekonomi Syariah Indonesia
- BPJPH Buka Pendaftaran Sertifikasi Halal On the Spot Serentak di 27 Provinsi
- Kewajiban Sertifikasi Halal jangan Memberatkan Pelaku UMKM