Upaya Polda Antisipasi Aksi Teror di Jawa Timur
jpnn.com, SURABAYA - Maraknya aksi terorisme mendorong Polda Jawa Timur melakukan pengetatan pengamanan.
Para pengunjung yang akan masuk ke mako baik roda dua maupun roda empat akan diperiksa secara menyeluruh.
Kasubbid Penmas Polda Jatim AKBP Sinwan mengatakan penjagaan ketat ini untuk mengantisipasi adanya serangan atau kegiatan yang mengancam wilayah markas.
"Kami sudah mendapatkan penebalan dari Brimob lima orang," ujar dia di Mapolda Jatim, Rabu (31/3).
Sebagai penunjang pengamanan, petugas dibekali peralatan pemeriksaan berupa mirror detector dan metal detector.
Kemudian untuk menjaga keamanan, anggota Brimob dilengkapi senjata laras panjang, begitu juga dengan anggota yang lain.
"CCTV juga kami pasang dan hampir di semua pintu masuk ada secara stasioner," terang dia.
Meski begitu, jam pelayanan publik tidak akan dibatasi masih seperti biasanya.
"Hanya pengetatan kepada pengunjung Mapolda Jatim," pungkas AKBP Sinwan. (mcr12/jpnn)
Maraknya aksi terorisme mendorong Polda Jawa Timur melakukan pengetatan pengamanan.
Redaktur & Reporter : Arry Saputra
- Heboh Insiden Carok Pendukung Cabup, Brimob Hingga Marinir Dikerahkan ke Sampang
- Carok di Sampang Dipicu Masalah 2 Kiai, Begini Ceritanya
- Polisi Ungkap Fakta soal Pelaku Carok di Sampang, Kapolri Beri Atensi
- Pengusaha Surabaya Suruh Siswa Sujud & Menggonggong Sudah Ditangkap, Begini Tampangnya
- Pengusaha yang Paksa Anak Sujud dan Menggonggong Ditangkap Polisi
- BNPT Dorong Kolaborasi Multipihak untuk Cegah Ekstremisme Berbasis Kekerasan yang Mengarah pada Terorisme