Update Korban Bencana Sulteng: 2.073 Korban Meninggal
jpnn.com, JAKARTA - Korban gempa bumi dan tsunami di Sulawesi Tengah (Sulteng) terus mengalami peningkatan. Sejauh ini, korban meninggal dunia sudah menembus angka 2.000 lebih.
"Jumlah korban per Senin (11/10) pukul 13.00 WIB adalah 2.073 orang meninggal dunia," ujar Kepala Pusat Data, Informasi, dan Hubungan Masyarakat (Humas) Badan Penanggulangan Bencana Nasional (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho, Kamis (11/10).
Sutopo memerinci korban itu ada di Kota Palu 1.663 jiwa, Kabupaten Donggala 171, Kabupaten Sigi 223, Kabupaten Parigi Moutong 15, Kabupaten Pasangkayu, Sulawesi Barat (Sulbar) satu orang. "Korban dimakamkan 2.073 jenazah," jelasnya.
Dia memerinci jenazah dimakamkan di pemakaman massa 994 orang. Pemakaman keluarga 1.079 jenazah. Sedangkan korban luka tercatat 10.679 orang, dengan perincian 2.549 luka berat dan 8.130 ringan.
Sutopo juga menyampaikan bahwa jumlah pengungsi tercatat 87.725 orang. Perinciannya, di Sulteng ada 78.994 orang yang tersebar di 112 titik. Kemudian, 8.731 orang di luar Sulteng.
BNPB juga mencatat masih ada 680 korban hilang. Perinciannya 652 orang, Sigi 12, Donggala 14, Parigi Moutong delapan orang. (boy/jpnn)
Selain korban meninggal, jumlah pengungsi juga terus bertambah menjadi 87.725 orang. Sebanyak 78.994 orang tersebar di 112 titik di Sulteng.
Redaktur & Reporter : Boy
- Mensos Gus Ipul Kunjungi Tenda Darurat Korban Gempa Bandung, Warga Minta Rumahnya Segera Dibangun
- Mensos Saifullah Instruksikan Jajaran Segera Tangani Korban Bencana Gempa di Morotai
- Kemensos Gerak Cepat Salurkan Berbagai Bantuan untuk Korban Gempa di Bandung
- BNPB Salurkan Dana Bantuan untuk Korban Gempa di Bandung
- Tim BTB BAZNAS Bantu Korban Terdampak Gempa Bumi di Garut
- Korban Gempa Maroko Capai Ribuan, BAZNAS Kirim Tim Kemanusiaan dan Bantuan