Update Korban Tewas Dalam Kebakaran Kapal Tanker di Belawan

Dia mengimbau kepada pihak yang merasa kehilangan anggota keluarganya dalam insiden kebakaran tanker yang terjadi, Senin (11/5/2020), untuk segera melapor ke posko ante mortem di RS Bhayangkara.
“Bawa data sidik jari, KTP, kalau ada, kalau tertinggal di rumah, bisa juga ijazah,” tuturnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, selain korban meninggal, ada puluhan orang lainnya menjadi korban luka.
“Sementara 22 orang luka-luka, sekarang ada di rumah sakit PHC dan TNI Angkatan Laut. Kami masih cek kesana berapa jumlahnya,” ujar Kapolres Belawan, AKBP Dayan, kemarin.
Dayan memastikan kapal tanker itu tidak sedang beroperasi saat terbakar dan sudah sebulan bersandar di dermaga.
“Jadi sekira 08.30 WIB terjadi kebakaran dan suara ledakan dari atas kapal. Kami cek ternyata terjadi kebakaran di kapal tersebut, namun kapal ini tidak dalam beroprerasi. Kapal masih dalam docking, sudah selma satu bulan sudah docking di PT Waruna,” jelasnya.
Dia jelaskannya pihaknya sedang proses menurunkan tim Laboratorium Forensik untuk menyelidiki penyebab kebakaran.
BACA JUGA: Berita Duka, Din Peledas Meninggal Dunia, Kondisi Tubuh dan Kepala Mengenaskan
Korban tewas dalam musibah kapal tanker MT Jag Leela di galangan kapal milik PT Waruna Nusa Sentana Shipyard Belawan, Medan, terus bertambah.
- Gelapkan Uang Rp 8,6 Miliar, Pegawai Bank Mega Ini Dituntut 10 Tahun Bui
- ASN Medan Dilarang Menambah Libur Lebaran 2025
- Pacar Minta Dinikahi, Edi Kesal, Nyawa Kekasih Melayang
- RUU TNI Disetujui DPR, Warga Medan Langsung Berbagi Takjil
- Bobby Nasution Batal Hadiri Pisah Sambut Walkot Medan, Gerindra: Jangan Dibesar-besarkan
- Kapolda Sumut & Ketua Bhayangkari Jenguk Bocah Korban Penganiayaan Asal Nias Selatan